Dakwahpos.com, Tasikmalaya - Vaksinasi merupakan suatu kegiatan yang mulai sangat di galakkan oleh pemerintah dimasa-masa sekarang. Dengan diwajibkannya seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan vaksinasi tersebut. guna memperkecil angka volume terjangkitnya virus Corona di Indonesia dan diharapkan sekaligus mampu untuk mengusaikan permasalahan pandemi ini.
Sesuai dengan anjuran pemerintah, Desa Singaparna Kabupaten Tasikmalaya turut menggelar vaksinasi untuk warganya pada hari Rabu, 6 oktober 2021 pada pukul 09.30 WIB. Yang berkerjasama dengan Puskesmas Singaparna untuk memperlancar proses berjalannya kegiatan vaksinasi ini. Dengan keamanan yang dibantu pula oleh organisasi-organisasi masyarakat setempat.
Dengan informasi yang telah disampaikan melalui Desa kepada Rukun Warga (RW) untuk disampaikan lagi kepada masyarkat secara menyeluruh, informasi vaksinasi ini diterima secara baik oleh warga. Vaksinasi yang digelar ini ditujukan bagi warga yang belum melakukan vaksinasi sama sekali dan juga bagi warga yang baru mendapatkan vaksin yang pertama.
Antusiasme warga Desa Singaparna terhadap kegiatan vaksinasi ini sangat besar. Antusiasme ini terlihat dari kedatangan warga yang datang lebih awal dari jadwal yang sudah ditentukan.
Menurut penuturan dari salah satu warga peserta vaksinasi, hal yang membuat antusiasnya sangat besar terhadap kegiatan ini ialah sebab ingin ikut serta membuat pandemic ini cepat berlalu sehingga bisa beraktivitas seperti normal kembali dan baik seperti sebelumnya.
"Alasan saya datang lebih cepat dan ikut serta dalam vaksinasi ini ialah untuk supaya bisa beraktivitas lebih tenang dan tentunya karena pekerjaan juga dimasa sekarang membutuhkan surat vaksin jadi vaksinasi ini begitu penting" ujar Dede Fahmi salah satu warga peserta vaksinasi Desa Singaparna.
"Harapannya ya tentu saja tiada lain ingin pandemic ini cepat berlalu lah, karena pandemic ini sangat membuat seluruh aktivitas menjadi terhambat dan kehidupan tentunya tidak produktif dan semuanya harus dilakukan dirumah begitu, bekerja juga dirumah kan melalui online, anak-anak pula yang belajarnya secara online itu sangat tidak efektif apalagi anak SD yang harusnya mendapatkan bimbingan secara langsung ya seperti itu" lanjut Dede Fahmi mengenai harapan pandangannya terhadap pandemic ini.
Seluruh masyarakat sangat mengharapkan keadaan menjadi normal kembali tanpa harus lagi melakukan seluruh aktivitas dari mulai bekerja, belajar, sampai berbelanja pun dilakukan di dalam rumah. Karena jikalau tetap seperti ini tidak akan ada perubahan, kehidupan yang dijalani tidak akan mempunyai progress yang signifikan apabila terus seperti ini.
Mematuhi seluruh perintah yang dianjurkan oleh pemerintah dimasa sekarng sangatlah penting, guna mencapai kehidupan yang lebih baik. Terkhusus menjalani proses kegiatan vaksinasi ini yang tujuannya agar tubuh dapat bertahan dan terhindar dari virus yang membahayakan diri kita sendiri.
Mari kita tetap terapkan protokol kesehatan apabila sangat diperlukan untuk beraktivitas yang mengharuskan keluar rumah. Tetap menjaga jarak, memakai masker, serta selalu ingat untuk membawa dan menggunakan handsanitizer sebagai perlindungan diri dari virus-virus ataupun kuman yang menempel pada benda ataupun pada orang yang terlanjur berjabat tangan dengan kita
Reporter: Indi Augi Naufal Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung DJati Bandung
Sesuai dengan anjuran pemerintah, Desa Singaparna Kabupaten Tasikmalaya turut menggelar vaksinasi untuk warganya pada hari Rabu, 6 oktober 2021 pada pukul 09.30 WIB. Yang berkerjasama dengan Puskesmas Singaparna untuk memperlancar proses berjalannya kegiatan vaksinasi ini. Dengan keamanan yang dibantu pula oleh organisasi-organisasi masyarakat setempat.
Dengan informasi yang telah disampaikan melalui Desa kepada Rukun Warga (RW) untuk disampaikan lagi kepada masyarkat secara menyeluruh, informasi vaksinasi ini diterima secara baik oleh warga. Vaksinasi yang digelar ini ditujukan bagi warga yang belum melakukan vaksinasi sama sekali dan juga bagi warga yang baru mendapatkan vaksin yang pertama.
Antusiasme warga Desa Singaparna terhadap kegiatan vaksinasi ini sangat besar. Antusiasme ini terlihat dari kedatangan warga yang datang lebih awal dari jadwal yang sudah ditentukan.
Menurut penuturan dari salah satu warga peserta vaksinasi, hal yang membuat antusiasnya sangat besar terhadap kegiatan ini ialah sebab ingin ikut serta membuat pandemic ini cepat berlalu sehingga bisa beraktivitas seperti normal kembali dan baik seperti sebelumnya.
"Alasan saya datang lebih cepat dan ikut serta dalam vaksinasi ini ialah untuk supaya bisa beraktivitas lebih tenang dan tentunya karena pekerjaan juga dimasa sekarang membutuhkan surat vaksin jadi vaksinasi ini begitu penting" ujar Dede Fahmi salah satu warga peserta vaksinasi Desa Singaparna.
"Harapannya ya tentu saja tiada lain ingin pandemic ini cepat berlalu lah, karena pandemic ini sangat membuat seluruh aktivitas menjadi terhambat dan kehidupan tentunya tidak produktif dan semuanya harus dilakukan dirumah begitu, bekerja juga dirumah kan melalui online, anak-anak pula yang belajarnya secara online itu sangat tidak efektif apalagi anak SD yang harusnya mendapatkan bimbingan secara langsung ya seperti itu" lanjut Dede Fahmi mengenai harapan pandangannya terhadap pandemic ini.
Seluruh masyarakat sangat mengharapkan keadaan menjadi normal kembali tanpa harus lagi melakukan seluruh aktivitas dari mulai bekerja, belajar, sampai berbelanja pun dilakukan di dalam rumah. Karena jikalau tetap seperti ini tidak akan ada perubahan, kehidupan yang dijalani tidak akan mempunyai progress yang signifikan apabila terus seperti ini.
Mematuhi seluruh perintah yang dianjurkan oleh pemerintah dimasa sekarng sangatlah penting, guna mencapai kehidupan yang lebih baik. Terkhusus menjalani proses kegiatan vaksinasi ini yang tujuannya agar tubuh dapat bertahan dan terhindar dari virus yang membahayakan diri kita sendiri.
Mari kita tetap terapkan protokol kesehatan apabila sangat diperlukan untuk beraktivitas yang mengharuskan keluar rumah. Tetap menjaga jarak, memakai masker, serta selalu ingat untuk membawa dan menggunakan handsanitizer sebagai perlindungan diri dari virus-virus ataupun kuman yang menempel pada benda ataupun pada orang yang terlanjur berjabat tangan dengan kita
Reporter: Indi Augi Naufal Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung DJati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan