Desa Pangauban Selanggarakan Vaskinasi Dosis II

Dakwahpos.com, Bandung – Desa Pangauban berupaya untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19 dengan kembali menyelenggarakan vaksinasi untuk gelombang I dosis II. Kegiatan ini bertempat di Kantor Desa Pangauban pada Senin (11/10/2021) pukul 08.00 WIB.

Kegiatan vakasinasi gelombang I dosis II ini mendapatkan apresiasi dari Kepala Desa Pangauban Enep Rusna Setiadi, menurutnya acara berjalan dengan tertib dan lancar serta warga terlihat antusias mengikuti kegiatan vaksinasi ini.

Setelah dilaksanakannya vaksinasi dosis I pada Senin (13/09/2021) lalu, bertempat di SMPN 1 Katapang, Aparat Desa Pangauban memutuskan untuk menyelenggarakan vaksinasi dosis II bertempat di Kantor Desa Pangauban. "Vaksinasi dosis II seharusnya dilaksanakan di SMPN 1 Katapang, karena ada sebab dan lain hal maka dari pihak kami memutuskan untuk beralih tempat menjadi di Kantor Desa Pangauban," ujar Ahmad Djaenudin selaku Kaum Daur Desa Pangauban.

Adapun untuk jenis vaksin yang digunakan yaitu jenis vaksin Sinovac, sama halnya dengan jenis vaksin gelombang I dosis I. Kegiatan vaksinasi ini bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Puskesmas setempat berikut Dinas Kesehatan Kabupaten, Dinas Kesehatan Provinsi, dan Tim Relawan Bedas Kabupaten Bandung.

Pelaksanaan vaksinasi dikhususkan untuk warga yang telah melakukan vaksinasi dosis I di SMPN 1 Katapang, namun bagi warga Desa Pangauban yang tidak melakukan vaksinasi dosis I disana tetap bisa mengikuti vaksinasi. "Di hari pelaksanaan vaksinasi terpantau banyak warga Desa Pangauban bahkan luar Desa Pangauban melakukan pendaftaran," ujarnya kembali.

Vaksinasi dosis II ini terpantau lebih sedikit dibandingkan dengan vaksinasi dosis I, terbilang 1001 orang yang mendaftarkan diri untuk vaksinasi pada dosis I sedangkan dalam vaksinasi dosis II tidak mencapai angka 1000 orang, yaitu terdapat sekitar 900 orang yang melakukan pendaftaran.

Sekitar 800 orang dari jumlah keseluruhan 900 orang berhasil melakukan vaksinasi pada gelombang I dosis II. Persentase orang yang gagal melakukan vaksinasi yaitu 10%, disebabkan memiliki tensi tinggi dan sisanya tidak hadir pada hari pelaksanaan. Bagi warga yang tidak bisa melakukan vaksinasi pada hari itu, maka dirujuk melakukan vaksinasi di Puskesmas Katapang.

Reporter: Arina Marjany KPI/5A

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023