Cinta dan Suri Tauladan Rasulullah

Dakwahpos.com,Bandung – DKM Annur, Cipete Utara,Jakarta Selatan mengadakan salat Jumat, Jumat(29/10/2021). Menjabat sebagai khatib adalah KH.Abdurrachman Naim, yang mengangkat sebuah tema yaitu "Cinta dan Suri Tauladan Rasulullah".

"Ya Allah, Kami (malaikat) tahu akan dilahirkan seorang anak bernama Muhammad, tetapi ketika dilahirkan ayahnya meninggal, Allah swt menjawab apa yang ditanyakan malaikat, ketika kamu (Muhammad) khawatir lahir tidak memiliki ayah, maka aku (Allah swt) yang akan merawatnya lebih dari orang tuanya sendiri, Aku yang menciptakan dia, Aku yang akan memberi rezeki kepadanya, Aku yang akan membimbingnya, Aku yang akan melindunginya dari musuh-musuhnya". Ujar KH.Abdurrachman Naim.

Dari yang disampaikan khatib, dapat kita temukan bahwa Rasulullah saw sudah dipastikan akan dilahirkan di muka bumi ini, akan tetapi para malaikat bertanya-tanya sebab ia akan dilahirkan dalam keadaan yatim. Lalu allah swt menjawab bahwa ia dilahirkan dalam bimbingan langsung dari-Nya. Allah menjadikan Nabi Muhammad saw sebagai suri tauladan bagi kita semua karena apa yang dilakukannya adalah perintah langsung dari Allah swt.

Lalu khatib berkata lagi "Beberapa hari sebelum meninggal, Rasulullah saw pergi ke makam sebelah Masjid Nabawi, lalu beliau menunduk dan meneteskan air mata, sedih lalu sahabat datang, mereka melihat orang yang bersedih, kenapa engkau bersedih baginda Rasulullah saw, 'wahai sahabat aku rindu pada saudaraku', bukankah kamu saudaramu. Rasulullah menjawab 'engkau adalah sahabat, lebih dari saudara, yang aku rindukan adalah mereka yang tidak pernah melihatku, bertemu denganku tapi mereka bersholawat kepadaku".

Kisah tersebut menjadi bukti bahwa Rasulullah saw sangat sayang dan cinta kepada umatnya. Beliau menangisi karena rindu kepada umat yang bersalawat kepadanya meski tidak pernah melihat dan bertemu dengannya. Tidakkah kita malu sebagai umatnya tapi tidak ada rasa cinta kepadanya? .

"Rasulullah memiliki sifat rendah hati, tidak sombong. Beliau yang berkuasa di Madinah, tetapi ketika bertemu dengan anak-anak disana dengan mengucapkan 'assalamu'alaikum' dia mau merendahkan dirinya menyapa anak-anak kecil," ujar sang khatib.

Rasulullah saw memiliki 4 sifat wajib diantaranya: siddiq, amanah, fathonah, dan tabligh. Dari yang disampaikan tadi Rasulullah saw juga memiliki sifat rendah hati, ia tidak segan menyapa dan merendahkan dirinya dihadapan anak-anak kecil, suri tauladannya menjadi sebab ia dilahirkan di muka bumi ini dan wajib dicontoh oleh umatnya.

Semoga kita senantiasa bersalawat kepada nabi dan mengikuti apa yang telah nabi perbuat kepada umatnya dan semoga allah senantiasa membimbing kita semua dijalan yang telah allah ridai.


Reporter: Ahmad Zaydan
Mahasiswa KPI 3 A UIN Sunan Gunung Djati Bandung


Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023