Title : Telah Lama Berjalan,Mesjid Ar-Rahman Banyusari adakan Pengajian Rutinan Bulanan

DAKWAHPOS.COM, BANDUNG – Mesji Ar Rahman adalah salah satu masjid besar yang ada di Desa Banyusari. Di masjid tersebut banyak sekali kegiatan – kegiatan yang diselenggarakan oleh DKM masjid Ar Rahman. Salah satunya adalah Pengajian Rutin Bulanan yang telah berjalan selama satu tahun ke belakang. Meskipun dalam kondisi pandemi DKM masjid Ar Rahman tetap menjalankan kegiatan tersebut. Sementara itu waktu pengajiannya diadakan  minggu akhir setiap bulannya dan dimulai pada jam 20.00 sampai selesai.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Aang Rahmat mengatakan"Pengajian bulanan ini merupakan salah satu kegiatan yang terus kami selanggarakan di masjid ini, dan pengajian ini tetap berjalan meskipun saat ini masih dalam kondisi pandemi."  (Sabtu, 25/09/2021)

Dalam pelaksanaanya terlihat warga desa Banyusari antusias mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan yang dilaksanakan terdapat banyak kegiatan islami salah satuya yaitu : Pembacaan Hadoroh, Pembacaan Maulid, Istighotsah dan Pengajian Kitab Kawakibul Lama'ah.

Kegiatan Diwali dengan Pembacaan hadoroh oleh sesepuh desa Banyusari, kemudian dilanjutkan dengan istighotsan dan pembacaan maulid dan diakhiri dengan pengajian kitab yang dipimpin langsung oleh KH Opang yang merupakan ulama besar dan dihormati di desa Banyusari. Dalam pengajiannya semua yang hadir mengikuti dengan fokus terbawa suasana keislaman yang damai.  

KH Opang mengatakan "Pengajian bulanan yang telah berjalan lama ini merupakan kegiatan yang sangat luar biasa, semua fokus Ketika pengajian, dan saya sangat senang melihat keantusiasan warga desa Banyusari akan kegiatan seperti ini" (Sabtu, 25/09/2021).

Pengajian Kitab yang dibawakan oleh KH Opang adalah mengenai yang ada pada kitab tersebut yaitu berisi mengenai ilmu tentang akidah atau tepatnya dengan Ahlussunnah WalJama'ah. Beliau menjelaskan bagaimana kehidupan dahulu para shohabat dalam menjaga keyakinan atau ketauhidan mereka, beliau juga menerangkan bagaimana keindahan akhlah Nabi Muhammad SAW yang memiliki sikap kepemimpinan yang luar biasa dengan kebuktiannya pada zaman nabi semua umat kompak dalam hal apapun termasuk dengan ketauhidan.
"Kita harus berpegang teguh pada Al Qur'an dan Sunnah Nabi, namun kita juga diharuskan mengikuti dan meneladani para shohabat nab, karena mera adalah orang yang dekat dengan nabi Muhammad SAW." Nasehat yang disampaiakan KH Opang di akhir pengajian.
(Sabtu, 25/09/2021)  

Aang Rahmat Kembali mengatakan  " Saya dengan pengurus lainnya merasa senang dengan kegiatan yang telah berjalan ini, karena kegiatan ini merupakan salah satu hal yang dapat memakmurkan masjid yang bermanfaat bagi semuanya" (Sabtu, 25/09/2021)

Identitas Penulis

Red: Rafiq Albanajib-KPI3C