Masjid Baeturrahman Tetap Adakan System Pembelajan Saat Pandemi

 
Bandung, Dakwahpos.com- Masjid Baeturrahman Soreang, Bandung tetap adakan system pembelajaran meskipun saat pandemi, hal tersebut dilakukan karena banyak orang tua murid mengeluh bahwasannya anak mereka menghabiskan waktu mengaji dengan bermain. 

Kegiatan belajar mengajar tetap dilaksanakan dengan ketat dan mematuhi protokol kesehatan seperti wajib memakai masker, membawa handsanitizer, dan menjaga jarak. Hal tersebut tidak menghalangi semangat para murid untuk menuntut Ilmu Agama. Tak hanya itu saat pandemi pun jumlah murid semakin bertambah. 

Dengan melonjaknya jumlah murid, DKM masjid dan para guru membagi waktu pembelajaran. Yaitu untuk Tk dan PAUD dimulai pada jam 14.00-15.30, SD kelas 1-4 dimulai pada jam 16.00-17.30, dan yang terakhir SD kelas 5-SMP dimulai pada jam 18.30-20.00. Di masjid ini terdapat 5 pengajar di antaranya 4 perempuan dan 1 laki-laki. 

Tidak hanya Iqro dan Al-Qur'an saja yang diajarkan tetapi terdapat pelajaran Agama lainnya seperti Fiqh, B.Arab, Al-Barjanji, dan Hadits. Di Masjid ini orang tua murid tidak perlu mengeluarkan biaya. kecuali untuk keperluan Ujian Negara Agama dan hanya berlaku bagi murid kelas 6 SD yang akan melanjutkan ke jenjang SMP. 

"Sebelum Pandemi Berlangsung Masjid Baeturrahman selalu melaksanakan kegiatan tetap setiap tahun seperti pesantren kilat pada saat Ramadhan , imtihan( pentas seni islam) yang di dalamnya terdapat qosidah, paduan suara islam, dan menunjukkan hafalan yang telah diraih oleh murid guna meningkatkan semangat para murid lainnya untuk menghafal Al-Qu'an. Tetapi selama pandemi kurang lebih 1 tahun 6 bulan ini Masjid Baeturrahman tidak melaksanakannya". Ujar Guru Masjid Baeturrahman Ratnengsih (24/9/2020).

Reporter : Resi Tri Rahayu Saripudin, KPI 3C
Mahasiswa UIN SGD Bandung 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023