Semangat Anak-Anak Mengaji Ditengah Pandemic

Ditengah masa pandemic ini kegiatan belajar mengajar di sekolah telah diberhentikan untuk sementara waktu. Dan digantikan dengan proses belajar menggunakan media online (daring). Begitupun dengan siswa di daerah Sumatera Barat. Mereka telah belajar dari rumah sejak bulan maret lalu.

Kendati demikian, tak menyusutkan semangat anak-anak untuk belajar mengaji di Masjid Mujahidin Lubuk Alung. Ini dinamakan dengan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah (MDTA). MDTA sendiri adalah satuan pendidikan keagamaan islam bersifat non formal yang menyelenggarakan pendidikan tingkat dasar setara dengan SD/sederajat.

Ada Sembilan guru dan satu operator sekaligus merangkup sebagai bendahara yang ditugaskan untuk mengurus anak-anak mengaji disini. Kegiatan mengaji biasanya dimulai dari pukul dua siang hingga pukul 5 sore setiap hari senin-sabtu. Pada minggu selepas subuh biasanya akan diadakan kegiatan yang biasa disebut dengan didikan subuh. Anak-anak akan berdatangan sebelum azam subuh berkumandang dan melaksanakan sholat subuh berjamaah dimasjid, setelah itu baru dilaksanakan didikan subuh. Masjid ini terdiri dari dua lantai, dan lantai dualah yang dipakai untuk proses mengaji anak-anak disini.

Menurut Tasya Amanda yang merupakan operator dan bendahara MDTA Masjid Mujahidin saat ditemui diruangannya (04/12/2020), anak-anak yang mengaji disini tidak hanya anak SD saja, juga ada anak yang telah duduk dibangku SMP, itu disebut dengan Madhrasah Diniyah Taqmiliyah Wustho (MDTW).

Anak-anak yang mengaji tetap diminta untuk tetap menjaga kesehatan mereka. Di depan masjid didekat teras telah disediakan tempat untuk mencuci tangan. Anak-anak juga diminta untuk mencuci tangan terlebih dahulu sebelum belajar mengaji. Dan setelah usai mengaji, anak-anak akan diminta untuk langsung pulang kerumah masing-masing.

Reporter: Rabiah Al-adawiyah Arni Putri/ KPI 3D
 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023