Dakwahpos.com, Bandung- Dalam rangka memperingati HUT Al-Jam'iyatul Al-Washliyah Jawa Barat yang ke-90, maka diadakannya lomba Dakwah Digital pada hari Selasa (17/11/2020). Muhammad Dandhi Ramadhan, seorang Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung yang berasal dari Bandung Selatan, mengikuti lomba itu dengan judul ceramah "Filosofis Pemuda".
Menurut Muhammad Dandhi Ramadhan, lomba itu sangat baik dan bagus untuk mahasiswa KPI, karena dengan adanya itu semua mahasiswa bisa menyalurkan bakat dan potensinya. Tidak hanya itu, mahasiswa pun ikut berperan dalam berdakwah di Sosial Media.
"Lomba Dakwah Digital yang diselenggarakan oleh Al-Washliyah itu sangat baik dan bermanfaat bagi seluruh Mahasiswa KPI, karena nya dengan itu mereka bisa menyalurkan potensi dan bakatnya serta mengambil peran dalam dakwah menyeru manusia." Ujarnya.
Pada ceramahnya itu, Muhammad Dandhi Ramadhan menjelaskan bahwa setiap pemuda itu sangat berperan penting bagi agama, negara, dan bangsa.
"Pemuda ialah masa depan bangsa, negara dan, agama. Pemuda harus berpartisipasi dalam membangun kebaikan-kebaikan yang melahirkan kemaslahatan bagi semua." Ujarnya Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam ini.
Selanjutnya, Muhammad Dandhi Ramadhan menjelaskan definisi pemuda menurut perspektif Al-Qur'an dan Hadits Nabi Muhammad Shallallahi Alaihi Wassalam.
"Pemuda ialah manusia yang kaya akan intelektual, fisik, dan idealisme. Pemuda harus berlomba-lomba dalam kebaikan, harus bersungguh-sungguh dalam beramal dan meninggalkan sesuatu yang tidak baik atau haram." Ujarnya.
Selanjutnya, Muhammad Dandhi Ramadhan menjelaskan pemuda dari segi etimologi dan dari dalil Qur'an dan Sunnah.
"Pemuda itu berasal dari tiga huruf, yaitu Faa, Mim, dan, Dal. Dan ketiganya itu apabila dikupas mendalam mempunyai arti yang sangat berarti bagi pemuda. Ambil satu sebagai contoh yaitu, dari huruf Faa, ini bisa dikaitkan dengan Surat Al-Baqarah [2]:148, yang berbunyi "Wa likulli wijhaatun huwa muwalliihaa fastabiqul khairaat."
Reporter: Muhammad Dandhi Ramadhan, KPI III C
Mahasiswa Jurusan KPI UIN SGD Bandung
Menurut Muhammad Dandhi Ramadhan, lomba itu sangat baik dan bagus untuk mahasiswa KPI, karena dengan adanya itu semua mahasiswa bisa menyalurkan bakat dan potensinya. Tidak hanya itu, mahasiswa pun ikut berperan dalam berdakwah di Sosial Media.
"Lomba Dakwah Digital yang diselenggarakan oleh Al-Washliyah itu sangat baik dan bermanfaat bagi seluruh Mahasiswa KPI, karena nya dengan itu mereka bisa menyalurkan potensi dan bakatnya serta mengambil peran dalam dakwah menyeru manusia." Ujarnya.
Pada ceramahnya itu, Muhammad Dandhi Ramadhan menjelaskan bahwa setiap pemuda itu sangat berperan penting bagi agama, negara, dan bangsa.
"Pemuda ialah masa depan bangsa, negara dan, agama. Pemuda harus berpartisipasi dalam membangun kebaikan-kebaikan yang melahirkan kemaslahatan bagi semua." Ujarnya Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam ini.
Selanjutnya, Muhammad Dandhi Ramadhan menjelaskan definisi pemuda menurut perspektif Al-Qur'an dan Hadits Nabi Muhammad Shallallahi Alaihi Wassalam.
"Pemuda ialah manusia yang kaya akan intelektual, fisik, dan idealisme. Pemuda harus berlomba-lomba dalam kebaikan, harus bersungguh-sungguh dalam beramal dan meninggalkan sesuatu yang tidak baik atau haram." Ujarnya.
Selanjutnya, Muhammad Dandhi Ramadhan menjelaskan pemuda dari segi etimologi dan dari dalil Qur'an dan Sunnah.
"Pemuda itu berasal dari tiga huruf, yaitu Faa, Mim, dan, Dal. Dan ketiganya itu apabila dikupas mendalam mempunyai arti yang sangat berarti bagi pemuda. Ambil satu sebagai contoh yaitu, dari huruf Faa, ini bisa dikaitkan dengan Surat Al-Baqarah [2]:148, yang berbunyi "Wa likulli wijhaatun huwa muwalliihaa fastabiqul khairaat."
Reporter: Muhammad Dandhi Ramadhan, KPI III C
Mahasiswa Jurusan KPI UIN SGD Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan