Al Jam'iyatul Washliyah Jawa Barat, mengadakan lomba dakwah digita Al Washliyah Jawa Barat tahun 2020 dalam rangka memperingati HUT Al Jam'iyatul Washliayh ke – 90 (30 November 1930 – 30 November 2020). Antusias dari masyarakat sangat luar biasa sehingga lomba tersebut banyak di ikuti oleh banyak pihak. Lomba diadakan dengan beberapa kategori pesertanya ada kategori anak, remaja dan dewasa. Dan tidak lupa mahasiswa KPI sebagai ranah di bidang khitobah atau berdakwah ikut serta dalam acara lomba yang di adakan oleh PW Al-Jami'atul Washliyah dengan tema "Lomba Dakwah Digital Alwashliyah Jawa Barat"
Lomba dakwah tersebut diadakan dengan waktu pendaftaran 17 – 28 november 2020 dengan pengumuman pemenang juara pada tanggal 30 november 2020. Lomba dakwah digital Alwashliyah bersifat online sehingga peserta dapat melakukan pembuatan video di rumahnya masing-masing. Peserta diberi kesempatan untuk membuat tema dan cara berpidato sekreatif mungkin dengan cara merekam dengan peralatan atau pun tempat seadanya. Karena dalam situasi pandemi seperti ini, peserta tidak memungkinkan melakukan kegiatan lomba secara tatap muka langsung.
Bagi sebagian mahasiswa KPI UIN Bandung, lomba dakwah mungkin sudah sering mereka ikuti, akan tetapi masih banyak juga mahasiswa yang masih tabu terhadap lomba dakwah. Namun semua mahasiswa KPI UIN Bandung sangat antusias mengikuti lomba tersebut karena bertujuan untuk mengasah kemampuan sekaligus meningkatkan pengalaman mereka dalam bidang khitobah yang sudah menjadi ranahnya.
Mereka di tuntut untuk melakukan hal yang berbeda, yaitu melakukan ceramah di depan kamera bukan di depan juri atau penonton secara langsung. Akan tetapi tidak lupa dengan gaya ceramah yang unik, menggunakan retorika dan memasang mimik muka yang sesuai dengan isi materi.
"Berbicara tentang lomba dakwah, pada dasarnya kita tahu, kalau dakwah itu disampaikan melalui tatap muka, yaitu pengajian dan majelis taklim, dan saya tahu dengan kemajuan teknologi mengakibatkan model dakwah semakin berkembang pesat. Jadi, kita berdakwah bisa melalui media sosial. Dengan adanya lomba ini, masyarakat luas juga dapat mengikuti lomba ini dengan mudah sebab tanpa biaya, sehingga mampu mengasah skil-skil para dai yang terpendam dan sangat penting untuk membuat kita jauh menambah kepercayaan diri kepada khalayak," ungkap salah satu mahasiswa KPI Achmad Rizky Salman Sabtu (12/12/2020).
Dalam ceramahnya, Achmad Rizky S mengungkapkan tentang ciri tanda cinta kita terhadap Nabi Muhammad SAW. Yaitu dengan cara mengikuti semua ajaran dan sunah-sunahnya.
"Jika kamu cinta kepada Allah ikut nabi Berarti syarat cinta kepada allah ikut nabi. Jangan ngaku cinta kepada Allah kalau tidak ikut nabi Muhammad saw. Sebab ikut kepada nabi Muhammad saw. Merupakan syarat mencintai Allah dan di cintai Allah. Saya ulangi jangan mengaku cinta kepada Allah kalau tidak ikut nabi dan jangan mimpi dapat cinta dari Allah kalau gak ikut nabi. Maka dari itu kalau kita ikut nabi jangan banyak keraguan Jangan banyak protes jangan banyak keberatan, apa yang nabi suruh kerjain aja! Nabi suruh kita untuk berakhlak, va ikutin dong Ohh nabi nyuruh kita sholat yaa sholat dong Nabi suruh kita untuk puasa Romadhon, ya puasa dong," ujarnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan