DKM Darussalam Cikarang Gelar Kajian Kitab Tafsir Bagi Masyarakat

Dakwahpos.com, Bandung - Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Darussalam Cikarang Utara mengadakan kegiatan kajian rutin kitab tafsir pada Sabtu (28/11/2020). Kajian ini terbuka untuk umum, namun lebih menekankan kepada para pemuda-pemudi dan masyarakat sekitar untuk hadir. Supaya memanfaatkan waktu luang mereka dengan kegiatan yang bermanfaat. Kegiatan kajian kitab tafsir ini sebagian besar diikuti oleh masyarakat dari wilayah Cikarang terutama dari perumahan cikarang baru, dengan antusias dan partisipasi yang sangat baik mengingat pentingnya pendidikan agama untuk bekal di akhirat.

Pada kesempatan itu, pengajar kitab Tafsir, Ustadz Maulana Hamid menyampaikan ungkapan terima kasih yang sangat besar kepada DKM Darussalam dan kepada remaja di wilayah tersebut karena memiliki semangat dan antusias yang tinggi untuk belajar kitab tafsir.

"Saya sangat bersyukur kepada Allah SWT. dan sangat berterima kasih kepada DKM Darussalam karena telah memberikan saya kesempatan untuk bisa mengisi kajian kitab tafsir yang telah rutin dilaksanakan setiap minggunya dihari Sabtu selepas sholat shubuh, saya senang melihat antusias dan semangat dari para remaja serta para jama'ah lainnya untuk hadir pada kajian kitab tafsir" ujarnya.

Ustadz Maulana Hamid juga menyampaikan bahwa dengan mempelajari ilmu Al-Qur'an dan ilmu Al-Hadits merupakan suatu pegangan penting yang harus dimiliki, agar tetap teguh berjalan di atas agama Allah dan selalu dalam bimbingan yang benar untuk menjalani kehidupan karena Al-Qur'an dan Hadits sudah tidak diragukan lagi merupakan sumber rujukan umat Islam yang utama.

Ketua DKM Darussalam berharap kegiatan kajian kitab tafsir ini dapat berlangsung secara konsisten dengan antusias dan partisipasi yang terus meningkat setiap waktunya agar masyarakat perumahan Cikarang Baru terutama para remajanya bisa mendapat pendidikan keagamaan yang memadai untuk bekal nya nanti baik dunia maupun akhirat. Salah satu partisipan kajian tafsir mengungkapkan bahwa mengikuti kajian tafsir baginya lebih penting daripada hanya berdiam diri di dalam rumah. Ia juga mengungkapkan bahwa mengikuti kajian bisa bernilai pahala dan kebaikan.

"Saya ikut kajian kitab tafsir karena ini penting bagi saya daripada di rumah diem aja atau sibuk bermain game mobile lebih baik ikut kajian dapat ilmu. Terus ikut kajian juga banyak manfaatnya, dapat pahala dan dapat kebaikan juga." Ujar Bayu, Siswa kelas 3 SMA 1 Cikarang Pusat.

Mochammad Ilyas Maulani
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023