Menuju Tahun Baru yang Lebih Baik Penegakan Hukum juga Harus Lebih Baik

Aspek menonjol dalam penegakan hukum seperti yang kita ketahui adalah pemberantasan korupsi. Masih pekatnya perilaku korupsi di kalangan elite negeri ini membuat nilai yang namanya penegakan hukum sekarang dipandang menjadi tawar dan tak bermakna. Saat ini yang dilawan oleh bangsa bukan lagi bangsa asing, melainkan perilaku korup yang merusak kehidupan bangsa dan ideologi negara.

Korupsi tetap terus terjadi seperti tanpa adanya jeda, yang terlibat pun semakin variatif mulai dari pejabat dari pusat sampai ke desa, penegak hukum, politisi, sampai pengusaha. Data penindakan korupsi KPK menyebutkan, dari awal 2004 hingga 30 September 2019 terdapat 1.125 penyelenggara negara yang terjerat korupsi. Latar belakang pejabat yang terjerat korupsi sangat beragam, dari kepala daerah, anggota DPR/DPRD, jaksa, hakim, polisi, hingga pengacara.

Sifat yang namanya penegak hukum sangat dibutuhkan dalam hal penyelesaikan masalah yang sangat mendesakan bangsa ini. Prioritasnya, menurut saya sebagai salah satu kaum milenial mengharapkan yang namanya penegakan hukum itu harus adil dan tegas, bagi saya hukum yang adil dan tegas akan membawa suasana kebangsaan yang aman dan tenteram bagi seluruh warga negaranya.

Sebaik apapun penegakan hukum jika berada ditangan orang yang tidak baik maka penegakan hukumnya juga pasti akan buruk begitupun sebaliknya jika penegak hukumnya baik maka akan menghasilkan penegakan hukum yang baik pula karena sebenarnya dalam penegakan hukum itu terdapat 2 komponen di dalamnya pertama hukum itu sendiri dan yang kedua adalah implementasinya.

Siti Rohmah
Mahasiswa UIN SGD Bandung, Kp.Cibodas RT 01 RW 01 Desa Cibodas, Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
085846414907, sitirohmahdpll@gmail.com.

Tumpul Keatas Runcing Kebawah

Pada dasarnya BUMN merupakan badan usaha yang modal seluruhnya milik negara yang bertujuan untuk mengembangkan - fasilitas atau usaha - usaha negara yang hasilnya akan dijadikan sebagai penghasilan negara, namun BUMN masih memerlukan banyak perbaikan. Terlebih sudah banyak kasus korupsi di BUMN oleh pihak - pihak yang tidak bertanggung jawab ini yang menyebabkan banyak kerugian di negara.

Sebelumnya, di Indonesia korupsi bukan lagi sebuah pelanggaran hukum, melainkan seperti sudah menjadi tradisi setiap tahun bahkan setiap harinya masih terus terjadi. Walaupun sudah banyak upaya pemerintahan untuk menanggulangi kasus korupsi ini namun, selalu saja ada celah bagi koruptor untuk melakukan korupsi tanpa memikirkan apapun seperti hukuman atau pasal - pasal yang menyelewengkan uang negara ini demi kepentingan dan kepuasan diri sendiri. Namun itu tidak menjadi efek jera bagi kalangan kalangan koruptor ini, karena ternyata hukum di Indonesia yang bisa di beli oleh uang dan tentunya hukuman di indonesia itu tumpul keatas runcing kebawah. Hingga kini pemberantasan korupsi di Indonesia belum menunjukkan titik terang.

Salah satu cara untuk memberantas korupsi di BUMN adalah dengan menerapkan prinsip transparansi dan akutabilitas. Bukan hanya untuk BUMN yang sudah berstatus perusahaan terbuka, tetapi semua BUMN, karena uang yang diolah BUMN merupakan uang negara.

Penegakan hukum yang konsisten di BUMN mutlak harus dijalankan.

Oleh Samia Rahmawati

Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung

Menjaga Toleransi Tanpa Ada Perbedaan

Toleransi adalah suatu sikap menghargai dan menerima suatu perbedaan, maupun itu suku, agama dan lainnya.  Sikap ini merupakan sikap yang harus dimiliki setiap orang, terlebih kita sebagai warga negara indonesia yang memiliki beragam suku, agama dan ras yang begitu banyak. Karena jika kita tidak memiliki sikap toleransi, maka bisa di pastikan itu akan menjadi penyebab kehancuran atau perceraian antar saudara sebangsa dan setanah air Indonesia.

Dan tentunya, dibalik sikap toleransi itu,  kita harus bisa melawan sikap intoleransi. Intoleransi adalah kebalikan dari sikap toleransi yaitu sikap yang tidak bisa menghargai atau membolehkan adanya perbedaan. Menurut saya, intoleransi bisa dilawan oleh peran generasi milenial dengan aktif mengampanyekan perdamaian untuk menjaga keberagaman di tanah air dan beranggapan bahwa keberagaman bukanlah sebuah perbedaan, dan tentunya harus ada campur tangan pemerintah untuk mendukung gerakan melawan intoleransi ini. Demi terciptanya negara yang damai, utuh dan saling menghargai.

Tak lupa, kita pun harus selalu menjaga toleransi dengan hal hal sederhana. Misalnya, tidak membeda bedakan, tidak saling mengejek suku, agama atau daerah yang berbeda dengan kita,  saling menghargai dan menjadikan perbedaan sebagai suatu hal yang lumrah.

Karena di zaman milenial ini, semua hal bisa kita ketahui atau bisa kita cari bahkan bisa kita kenal dalam sosial media. Namun beberapa orang yang memiliki sikap intoleransi ini menggunakan sosial media sebagai alat untuk memecah belah perdamaian dengan membuat opini - opini yang tidak berdasarkan dengan kenyataan. Maka dari itu, kita sebagai warga negara Indonesia yang memiliki beragam suku, agama, dan ras yang berbeda beda. Harus bersatu untuk melawan intoleransi ini. Karena sudah banyak aksi teror, saling mengejek atau bahkan perselisihan akibat intoleransi ini.

Oleh Samia Rahmawati

Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung

Wujudkan Kembali Persatuan Indonesia

Oleh : Rafli Husein Amarullah   

Tidak terasa ternyata waktu berjalan begitu cepat dan tidak terasa pula ternyata tahun baru sudah di depan mata kita lagi. Biasanya datangnya tahun baru selalu diiringi dengan beragam harapan. Harapan yang diinginkan pun biasanya muncul dari kejadian masa lalu.

Di tahun 2019 ini, sejak awal bulan januari 2019 bahkan sejak tahun-tahun sebelumnya juga di Indonesia tengah mengalami perkembangan teknologi yang begitu pesat atau bisa kita sebut dengan munculnya revolusi industri 4.0.

Munculnya revolusi industri 4.0 atau juga perkembangan teknologi yang pesat ini tentunya menghasilkan sebuah dampak, baik itu positif maupun negatif. Positifnya ialah munculnya layanan transportasi berbasis online, kemudahan bertransaksi jual beli secara online, serta kemudahan mendapatkan informasi melalui media sosial. Dan itu semua sangatlah berdampak positif bagi negeri ini, khususnya masyarakat Indonesia.

Akan tetapi, selain munculnya dampak yang positif tersebut, tentu ada dampak negatifnya. Yaitu munculnya beragam berita hoax atau berita yang tidak benar dari kemudahaan mendapatkan informasi ini.

Beragam hoax bermunculan selama tahun 2019 ini. Terlebih lagi ketika adanya kontestasi politik yang sangat besar di negeri ini. Berita hoax dan lebih parah lagi berita fitnah, hinaan, cacian, sangat ramai tersebar dengan mudah di media sosial. Dampaknya ialah, masyarakat menjadi termakan akan berita hoax tersebut sehingga memunculnya permusuhan diantara kita. Persaudaraan, pertemanan yang awalnya erat menjadi renggang dengan hal itu semua.

Lantas, apakah permasalahan ini akan terus berlanjut di tahun 2020 nanti? Tentu harapannya tidaklah ingin hal ini berlanjut. Karena kita semua tentu menginginkan kembali sebuah persatuan, persaudaraan, dan kebersamaan diantara kita.

Maka daripada itu, marilah kita bersama-sama merubah pola pikir kita serta lebih mencerna kembali informasi yang kita terima. Apakah ini benar atau hoax, fitnah, dsb?

Dan sebagai generasi milenial terutama mahasiswa/i yang akan melanjutkan tonggak perjuangan dan perjalanan bangsa ini, alangkah baiknya marilah kita sama-sama memulai dengan menjadikan diri kita sebagai agen of change yang akan mengedukasi masyarakat akan semangat persatuan serta menjadikan masyarakat cerdas dan bijak dalam menghadapi permaslahan di era digital ini atau era revolusi industri 4.0

Rafli Husein Amarullah

Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung 

Resolusi Dan Revolusi Di Tahun Baru

Pada dasarnya harapan atau asa merupakan suatu bentuk dasar dari rasa kepercayaan akan sesuatu yang diinginkan, yang akan didapatkan atau suatu kejadian yang akan berbuah kepada kebaikan pada waktu yang akan datang.

Umumnya harapan berbentuk abstrak, (tidak tampak), tetapi diyakini. Bahkan, terkadang dibatini dan dijadikan sugesti agar hal tersebut dapat terwujud. Pada praktiknya banyak orang mencoba menjadikan harapannya menjadi nyata dengan cara berdoa atau berusaha.

Berbicara mengenai harapan, sudah menjadi sebuah rutinitas atau bahkan bisa di katakan sebagai sebuah budaya yang dimana setiap memasuki Tahun Baru. Semua orang dari berbagai kalangan menggantungkan harapan harapan baru di tahun yang baru.

Baik orang tua, anak-anak, remaja, bahkan anak milenial berlomba-lomba membuat harapan atau istilah keren nya adalah "resolusi" banyak dari mereka yang sudah merancang resolusi sejak lama, dengan harapan semua resolusi yang telah di rancang bisa ter realisasikan di tahun yang baru.
 

Tapi, kita harus kembali pada konsep dasar dari harapan itu sendiri, sebuah harapan tidak akan pernah terwujudkan apabila tidak di barengi dengan sebuah usaha dan do'a.

Oleh Samia Rahmawati

Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam

BUMN Bukan Usaha Milik Negara

Praktik korupsi di Indonesia masih merajalela dimana-mana, dan semakin memperburuk sistem perekonomian. Instansi pemerintahan selalu menjadi tempat yang paling banyak melakukan praktik suap. Seperti halnya kasus korupsi yang sering terjadi di Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dimana seharusnya perusahaan negara memberikan pelayanan dan keuntungan untuk negara justru menjadi tempat untuk memperkaya diri sendiri.

Yang lebih parahnya praktik korupsi itu terjadi dikalangan sesama petinggi BUMN, dimana seharusnya pemimpin memberikan contoh dan teladan yang baik untuk karyawannya justru mengajarkan bagaimana praktik korupsi yang baik dan memperkaya diri sendiri. Tidak heran jika kasus korupsi ditubuh BUMN tidak pernah selesai justru jaringannya semakin melebar.

Pemerintah seharusnya memberikan sanksi dan hukum yang tegas bagi para pelaku korupsi agar tidak terus menerus merongrong uang negara. Selain itu pemerintah juga harus memberikan dukungan bagi lembaga anti-rasuah seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan memberikan keleluasaan untuk menuntaskan kasus korupsi di Indonesia bukan memberikan perlindungan bagi sesama tikus berdasi.

Menduduki jabatan penting dipemerintahan seharusnya menjadikan momen terbaik untuk memperbaiki sistem birokrasi yang salah dan mengembalikan kesejahteraan rakyat sebagaimana mestinya. Berbagai tunjangan yang diberikan negara pun sudah terbilang cukup tidak perlu lagi memperkaya diri sendiri dengan mengambil hak rakyat sedikit demi sedikit.

Sudah cukup rasanya korupsi merugikan negara, jangan biarkan kasus korupsi sama tingginya dengan tingkat kemiskinan di Indonesia. Perusahaan negara yang seharusnya memperkaya negara dan mensejahterakan rakyat jangan sampai digunakan untuk mensejahterakan dan memperkaya diri sendiri.

Oleh Sinar Rahayu Putri
KPI 3D UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tak Surut Semangat Demi Mengharumkan Negara

Pesta olahraga antar negara ASEAN atau SEA Games mulai memasuki detik-detik terakhir. Para atlet muda yang mengharumkan nama negaranya dengan memberikan sumbangan medali emas, perak maupun perunggu dari berbagai cabang lomba yang diikuti patut diberi apresiasi karena telah membanggakan negara maupun keluarganya.

Perjuangan mereka tentu tidaklah mudah, ada banyak suka duka yang mengiri selama mereka berjuang mengharumkan nama negaranya. Tidak ada yang pernah tau apa dan bagaimana perjuangan para atlet demi mengaharumkan negaranya. Juga tidak ada yang pernah tau sudah berapa kali mereka terjatuh disetiap latihan yang ditempuh demi tampil apik disetiap cabang lomba yang diikuti.

Seperti halnya salah satu atlet Indonesia yang bernama Edgar Xavier Marvelo yang berhasil meraih dua medali emas dari cabang olahraga wushu nomor taolu kombinasi daoshu dan gunshu SEA Games 2019, yang mendapat kabar duka sebelum bertanding.

Edgar tampil dengan apik, padahal dirinya baru saja mendengar kabar duka bahwa sang ayah telah meninggal. Tapi demi negara dia mengesampingkan urusan pribadinya dan terus berjuang hingga berhasil meraih dua medali emas yang dipersembahkan untuk negara dan mendiang ayahnya.

Perasaan duka yang dialami Edgar tidak membuat semangatnya surut, justru ia semakin bertekad untuk menang dan membanggakan negaranya. Juga dengan para atlet yang lain, rasa letih, sakit dan lelah yang mereka alami justru menjadi api semangat sehingga banyak dari mereka yang menyabet medali emas, perak maupun perunggu. Perjuangan mereka patut diapresiasi karena telah membanggakan keluarga dan negaranya.

Oleh Sinar Rahayu Putri
KPI 3D UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Kirim Tulisan forum Media Indonesia berjudul "Wujudkan Kembali Persatuan Indonesia"

Kepada Yth,

Redaksi Media Indonesia

Melalui email ini saya kirimkan tulisan forum Media Indonesia berjudul "Wujudkan Kembali Persatuan Indonesia". 

Mohon redaksi berkenan memuatnya.

Terimakasih atas perhatiannya.

Salam 

Hormat saya,

Rafli Husein Amarullah

Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Pentingkah Amandemen Dilakukan Saat Ini?

Seperti kembali ke masa orde baru itulah yang tergambar jika UUD 1945 diamandemen dengan presiden kembali dipilih oleh MPR dan masa jabatannya ditambah menjadi tiga periode. Rakyat tidak lagi menjadi pemegang kekuasaan tertinggi, demokrasi juga tidak diperlukan lagi, dan para penguasa pun jadi semakin sewenang-wenang dalam menjalankan roda pemerintahan.
 
Entah apa yang merasuki MPR sehingga membuat usulan macam ini. Yang terpikir jika Indonesia kembali ke masa orde baru, masyarakat indonesia terutama yang mengalami masa itu dipastikan akan geram karena trauma masa lalu yang kelam.

MPR dari fraksi Partai Nasdem, seolah punya kewenangan sendiri untuk melakukan amandemen UUD 1945 yang telah mengalami empat kali amandemen dan telah dianggap perubahan yang paling final. Pertanyaanya, siapa yang mendukung satu fraksi itu untuk mengubah UUD 1945?

Demokrasi yang sudah melekat dengan rakyat, masa dicabut untuk menguntungkan satu pihak dari pejabat? Cari muka dihapan pemimpin untuk mendapat simpati lebih. Yang mengatakan bahwa usulan ini merupakan aspirasi rakyat, jelas bukan. Karena rakyat tidak mendukung sama sekali untuk hal ini.

Lebih baik urusi dan tanggulangi masalah lapangan kerja, kemiskinan, kesehatan, hukum, dan pendidikan. Guna membangun Indonesia yang maju, selesaikan persoalan yang lebih mendasar seperti hal tadi karena itu yang lebih dibutuhkan negara saat ini.

Oleh Sinar Rahayu Putri
KPI 3D UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Jagalah Kesehatan Agar di Musim Hujan Tetap Merasa Aman

Sebagai Negara dengan perubahan cuaca yang tidak bisa di duga-duga, sudah sepantasnya kita menjaga kesehatan secara ekstra agar tubuh tidak mudah terserang penyakit. Apalagi pada saat musim hujan sudah di depan mata, penyakitpun sudah sangat merajalela.

menurut kajian Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Musim hujan mulai melanda sebagian kecil wilayah Indonesia awal November ini dan akan segera mengguyur banyak daerah lainnya dalam beberapa pekan ke depan, puncaknya diperkirakan awal Desember.

Pada saat hujan turun, udara akan terasa semakin dingin sehingga bisa menurunkan imunitas tubuh seseorang. Pasalnya, pada saat musim hujan banyak sekali virus dan bakteri yang berkembang biak dan menginfeksi manusia.
Karena pada musim hujan banyak sekali biang penyakit yang merajalela, jangan sampai hal itu membuat kita terserang penyakit langganan di musim hujan seperti flu, diare, masuk angin, dan sebagainya.bisa-bisa aktivitas kita sehari-hari dapat terganggu apabila kita terserang salah satu penyakit tersebut.

Nah oleh sebab itu, penting sekali menjaga kesehatan tubuh agar kita tetap merasa nyaman saat di musim hujan. Apa saja sih yang harus di lakukan? Ribet gak sih? Memakan banyak biaya gak sih? Tenang aja, menjaga kesehatan tubuh dimusim hujan itu gampang kok asal dilakukan dengan benar dan rutin aja tentunya.

Hal yang paling penting untuk dilakukan adalah menjaga kebersihan tubuh karena air hujan tidak selalu bersih bahkan kerap mengandung partikel-partikel polusi sehingga kita perlu menjaga kebersihan tubuh secara ekstra. Pastikan seluruh bagian tubuh bersih maksimal dan sebisa mungkin kita juga harus sering-sering membersihkan tangan karena tangan merupakan tempat dimana banyak virus dan bakteri bersarang. Selain menjaga kebersihan tubuh, kita juga harus menjaga kebersihan lingkungan karena, pada saat musim hujan lingkungan bisa menjadi lebih kotor daripada musim kemarau. Lingkungan yang kotor dan lembap biasanya menjadi tempat ternyaman bagi nyamuk penyebab demam berdarah berkembang biak. Oleh karena itu kita harus sering-sering membersihkan lingkungan misalnya dengan hal sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya.

Dengan melakukan hal-hal tersebut diharapkan dapat meminimalisir gangguan yang terjadi saat musim hujan, point pentingnya yaitu bisa menjaga kita dari berbagai macam penyakit yang menjadikan kita sasaran empuknya. Segala sesuatu harus di mulai dari diri sendiri maka dari itu mulailah pola hidup yang baik agar di musim hujan tetap merasa nyaman dan kesehatan tubuh tetap optimal.

Siti Sinta Fauziah
Mahasiswi UIN Sunan Gunung Djati Bandung .

Rasa Toleransi Harus Ada Didalam Diri Kita

oleh Yuli Pitriyani

Sikap toleransi yang dibentuk sejak kecil tentu memberikan suatu hal positif, tentu saja hal ini dimulai dari bimbingan keluarga dan lingkungan sekitar dimana keluargalah yang memiliki peranan yang sangat penting untuk membentuk karakter dan kepribadian seseorang.

Namun di jaman sekarang anak kecil lebih membutuhkan praktek secara langsung dibanding secara ucapan saja.
Sikap toleransi yang sudah dibiasakan sejak kecil tentu saja melekat ketika dia beranjak dewasa, sehingga rasa toleransi yang dimilikinya akan lebih besar dan berkembang.

Salah satu conto diantaranya menghargai pendapat orang lain, tidak mendahului pembicaraan orang sehingga mempunyai hubungan yang baik dengan orang lain.
Banyak diantara kalangan anak muda di jaman sekarang lebih mengutamakan sipat intoleransi dibandingkan toleransinya itu sendiri.
Karena pakta yang terlihat banyak sekali orang yang mempunyai egosentrisme (ingin menang sendiri) sehingga dari hal ini sikap toleransi di Indonesia hampir melemah.

Pada dasarnya manusia hidup tak terlepas dari bantuan orang lain (mahluk sosial) yang kita harus memiliki sipat toleransi itu dari mulai menghargai perbedaan agama, suku dan negara.
Karna belum tentu ketika kamu benar dia salah, jadi rasa toleransi dalam diri itu harus ada.

Selain memudahkan kita buat berkomunikasi juga memudahkan kita buat menjalankan aktivitas.
Sebenarnya sikap itu dimulai dari diri kita sendiri jika kita ingin mendapatkan sesuatu hal yang baik maka kita harus mempunyai sikap yang baik terhadap orang lain. Dengan cara menyayangi adik kelas menghargai sesama dan menghormati kaka kelas toleransi akan berjalan dengan baik. Jangan menyepelekan hal yang kecil karna sesuatu hal yang kecil bisa menjadi besar contonya menyinggung perasaan orang lain. 

Yuli Pitriyani

Mahasiswa kpi uin bandung

Rayuan Radikalisme Dibalik Embel-embel Agama

Belakangan ini marak terjadi kasus-kasus terorisme,pencucian otak bahkan penyimpangan ajaran-ajaran agama yang semakin mencuat kepermukaan. Diera digital ini, masyarakat semakin mudah mengakses sesuatu tanpa dicari tahu terlebih dahulu kebenarannya. Banyak oknum-oknum yang mengatasnamakan hadits, Al-qur'an dan Kitab-kitab suci lainnya tapi konteks pembicaraannya menyimpang, ambigu bahkan sering kali memenggal hadits dan Ayat Kitab suci untuk menukil sesuatu yang konteksnya bertentangan namun nampak benar karena diperkuat dengan dalil.

Kemudahan mengakses segala sesuatu di Era ini memang sangat mempermudah kita dalam melakukan banyak hal. Namun, tidak menutup kemungkinan hal ini juga dapat menjadi bumerang bahkan dapat menumbuhkan faham-faham radikal pada diri kita apabila kita tidak menyikapi dengan bijak dan teliti. Ditambah lagi apabila pemahaman kita tentang Agama terkesan sangat minim sehingga kita mudah percaya dengan segala sesuatu yang viral dan yang banyak dibagikan oleh orang melalui media sosial.

Sejatinya, sudah menjadi hakikat dari manusia mempunyai insting untuk mengetahui segala sesuatu yang ada disekitarnya dan berusaha ikut andil dalam menyebarluaskannya meskipun dilatar belakangi tujuan yang berbeda-beda. Akan tetapi, essensi terpenting yang sering disepelekan bahkan sering diabaikan adalah melakukan "Saring sebelum Sharing." Terkesan sederhana namun berdampak luarbiasa.

Bersikap bijak dalam melakukan segala sesuatu adalah kunci utama mencegah semakin menyebar luasnya faham radikalisme. Selain itu, penting bagi kita menambah wawasan tentang berbahayanya radikalisme yang mampu merongrong bahkan menghancurkan integrasi bangsa. Hal yang tak kalah penting adalah menambah wawasan kita tentang agama agar agama tidak lagi dijadikan objek dan embel-embel sebuah gerakan radikalisme.

Keberhasilan menangani radikalisme ini juga dilihat dari tingkat kesadaran dari seluruh elemen masyarakat. Mulai dari unit terkecil dalam ruang lingkup sosial yaitu keluarga setiap anggota keluarga harus mampu mengontrol dan mengawasi satu sama lain agar tidak ada faham radikalisme yang melekat pada salahsatu anggotanya. Selain itu, peranan tokoh agama juga dinilai sangat penting dan efektif oleh karena itu seharusnya tokoh agama semakin gencar menyerukan norma-norma yang sesuai agama agar masyarakat tidak lagi terjebak dan salah kaprah dalam memahami agama. Hal penting lainnya yaitu kontrol pergaulan, berhati-hatilah dan teliti dalam bergaul bukan berarti kita memilih milih teman akan tetapi, kita boleh berbaur asal jangan melebur karena sejatinya pergaulan juga ikut andil dalam membentuk karakter dan kepribadian kita jangan sampai pergaulan memberikan diri kita celah untuk dimasuki faham radikalisme.

Siti Sinta Fauziah
Mahasiswi UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jl. Manisi Gang Bhakti V Rt04/Rw09

Hormatilah Keanekaragaman yang Ada

Oleh: Shandrila Alma Fitria


Indonesia merupakan salah satu negara terluas dan mempunyai banyak pulau. Dengan keluasan negara dan banyaknya pulau Indonesia, menyebabkan atau menimbulkan keanekaragam. Setiap daerah mempunyai keanekaragaman berbeda. Kepercayaan berbeda dan adat istiadat berbeda.

Indonesia yang mempunyai keankearagaman mulai dari kepercayaan, kebudayaan dan adat istiadat merupakan suatu ke banggan bagi bangsa. Dan dari dulu Indonesia selalu rukun dengan keanekaragaman tersebut. Salah satu cara membuat keanekaragaman tersebut masih berseblahan atau berdampingan adalah menghormati satu sama lain.

Menghormati atau menghargai suatu kebudayaan sangatlah penting karena "berbeda-beda tapi tetap satu" itu merupakan semboyan Bhineka Tunggal Ika. Semboyan yang selalu harus dipegang oleh warga negara Indonesia apabila tidak ingin keanekaragaman tersebut punah.

Untuk menjaga kenekaragaman kita juga harus toleransi. Toleransi berarti adanya sikap yang saling menghargai, menghormati dalam keberagaman, mengasihi tanpa pandang bulu siapa dia, darimana latar belakangnya, siapa oarang tuanya atau dimana ia dilahirkan. Toleransi berarti hidup saling berdmpingan saling sapa, senyum dan membantu sesama.


Shandrila Alma Fitria, Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung

Selamat Datang 2020

Oleh: Shandrila Alma Fitria

Ya tahun 2020 sudah ada di depan mata. Dengan menghitung beberapa hari saja sudah menuju awal tahun lagi. Sungguh tidak terasa sudah mau berganti tahun saja. Pernah berfikir enggak sih sudah melakukan apa saja atau sudah berapa harapan yang terwujud dan ada atau tidak perasaan menyesal atau justru hanya perasaan bahagia telah mewujudkan apa yang telah diinginkan? Itu semua kembali ke anda sendiri dan saya selalu berharap kita semua sudah melakukan yang terbaik di tahun 2019 ini.

Bagaimana nih sudah buat impian atau harapan buat tahun 2020 ini? Saya yakin sih banyak dari kalian yang mengharapkan 2020 berjalan seperti yang kalian inginkan dan kalian harapkan. Seperti kalian mau mewujudkan harapan yang tahun lalu belum tercapai jadinya kalian harus banget di tahun ini mewujudkannya.

Seperti halnya kaum muda sekarang pasti banyak harapan untuk bangsa, ada enggak nih yang berfikir buat bangsa, saya yakin sih kalian juga ingin bangsa Indonesia tambah maju, seperti jangan ada korupsi lagi, banjir di jakarta teratasi, pemerintah berlaku adil dalam hukum dan banyak lagi.

Nol di tahun ini menjadi awalan bagi kita anak bangsa untuk memajukan bangsa ini ingat selalu "kalau bukan dimulai dari kita siapa lagi". Dan kaum muda kalian harus tahu bahwa tahun 2020 ini Indonesia mendapatkan bonus Demografi jadi Indonesia mendapatkan jumlah penduduk usia produktif mencapai 2/3 dari total jumlah penduduk.

Jadi kaum muda kalian itu banyak saingan yang harus kalian kalahkan. Mulai dari sekarang hindari lah bermalas-malasan karena kalau kalian malas-malasan kalian akan kalah dengan pemuda yang lainnya. Berusahalah lebih keras lagi untuk memajukan Indonesia yang lebih berjaya.


Shandrila Alma Fitria, Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung

Antisipasi Virus Menyerang Tubuh

Indonesia sudah memasuki musim hujan. Setelah melalui kemarau yang panjang dan berakhirnya badai El Nino di Australia sana, hujan mulai mengguyur wilayah Indonesia. Lingkungan yang awalnya kering dan penuh debu berubah menjadi basah dan lembab. Perubahan lingkungan yang disebabkan oleh perubahan cuaca ini menyebabkan timbulnya berbagai penyakit, seperti demam berdarah dan flu.

Untuk menghindari penyakit di musim hujan, perlu adanya antisipasi yang dilakukan, karena biasanya virus banyak berkembang saat musim hujan. Seperti nyamuk Aedes aegypti yang membawa virus Dengue penyebab demam berdarah, lebih rajin berkembang biak saat hujan.

Kebersihan di sekitar rumah menjadi hal yang sangat penting, untuk mencegah virus berkembang biak, terutama virus dari nyamuk. Sampah-sampah yang menumpuk di sekitar rumah harus segera di bersihkan. Sampah dedaunan bisa dikubur sebagai pupuk alami dan sampah plastik lebih baik dibuang atau dijual. Barang-barang yang tidak perlu pun sebaiknya disingkarkan, terutama yang berada di luar ruangan serta membersihkan semak-semak di sekitar rumah agar tidak di jadikan sarang nyamuk.

Saat hujan turun, air tidak seluruhnya meresap ke dalam tanah. Jika barang-barang dan semak-semak tidak dibersihkan, biasanya ada genangan air yang tersisa. Disitulah nyamuk akan berkembang biak.

Di dalam rumah, semua jenis penampung air harus dibersihkan. Bukan hanya bak air di kamar mandi, tapi juga pot bunga yang menampung air harus dibersihkan secara berkala agar tidak dijadikan tempat bertelurnya nyamuk. Juga, hindari menggantungkan baju di sudut ruangan atau dibelakang pintu, terutama baju yang sudah dipakai karena nyamuk menyukai bau tubuh manusia.

Selain virus mudah berkembang biak saat hujan, cuaca yang dingin juga menyebabkan daya tahan tubuh berkurang karena kekurangan vitamin D dari cahaya matahari. Daya tahan tubuh yang menurun ini akan mneyebabkan tubuh mudah terserang penyakit. Oleh karena itu, pola makan harus dijaga dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi, juga cuci tangan sebelum makan.

Tangan merupakan bagian tubuh yang paling banyak bersentuhan dengan banyak benda, sehingga tangan kita akan mudah kotor dan banyak virus atau bakteri menempel di tangan. Agar virus tidak masuk ke dalam tubuh, sebelum makan dianjurkan mencuci tangan dengan sabun. Virus juga bisa menular lewat udara, cegahlah dengan memakai masker ketika bepergian keluar rumah agar virus di udara tidak terhirup.

Meskipun hujan, jangan lupakan berolah raga dan tidur yang cukup. Olah raga dan tidur yang cukup dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah terserang virus.

Kegiatan-kegiatan tersebut mudah untuk dilakukan tanpa mengeluarkan biaya. Berbeda halnya jika virus sudah menyerang tubuh, kemungkinan mengeluarkan biaya tidak bisa dihindari jika kita sudah sakit. Jadi, lebih baik kita mencegah virus dengan hal-hal sederhana untuk hidup sehat di musim hujan.

Oleh: Siti Sarah R.

Mahasiswi KPI UIN Sunan Gunung Djati, Bandung

Kegiatan Pengajian Umum Ibu-Ibu di Masjid Istiqomah

Bandung, Minggu (8/12/2019)- Seperti biasanya, di pagi hari adalah kegiatan kajian rutin ibu-ibu yang dilakukan setiap satu minggu sekali pada hari minggu di Masjid Istiqomah, Gang Al Misbah RW 17  Kelurahan Cipadung Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat.

Kekompakan terlihat ketika para jamaah ibu-ibu pengajian berkumpul dan acara berlangsung di dalam Masjid Istiqomah. Sebelum memulai kajian rutinan pengajian, para jamaah ibu-ibu mengawali dengan membaca ayat suci Al-Qur'an secara bersama-sama.

Setelah selesai penyampaian materi kajian rutinan pengajian ibu-ibu, beberapa jamaah saling berdiskusi mengenai tema yang dibahas sehingga menambah suanana ramai di masjid tersebut.

Reporter : Muhammad Rifki Irawan, KPI 3 C

Masjid Istiqomah Sebagai Tempat Pergerakan Madrasah Ibtidaiyyah

Bandung, Kamis (5/12/2019)- Masjid Istiqomah adalah masjid yang mulai berdiri dari sebuah mushola kecil ditengah pemukiman warga yang padat. Masjid Istiqomah Cibiru merupakan salah satu masjid yang di kelola oleh Ormas (Orgaisasi Masyarakat) Persis (Persatuan Islam) Bandung. Namanya pun Masjid Istiqomah (PC Persis Cibiru). Masjid ini beralamatkan di Gang Al Misbah RW 17  Kelurahan Cipadung Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat.

Setiap sore hari setelah sholat ashar, anak-anak mulai diantar oleh orang tuanya pergi ke Masjid Istiqomah dan berkumpul untuk mengikuti kegiatan mengaji dan belajar agama mulai dari jam 4 sampai jam 5 sore

Terlihat anak-anak begitu ceria dan senang dikala proses pembelajaran sedang berlangsung. Para pengajar terlihat sopan kepada anak didiknya meski terkadang anak sering membuat kegaduhan  ditempat seperti layaknya usia anak pada umumnya, Sehingga tidak diherankan, anak-anak yang mengaji disana terlihat ceria, akibatnya mereka sangat patuh dan hormat ketika proses belajar mengajar berlangsung. Ujar Ibu Wiwin.

Reporter : Muhammad Rifki Irawan, KPI 3 C

Kegiatan Setelah Shalat Maghrib di Masjid Istiqomah

Bandung, Rabu (4/12/2019)- Seperti biasanya, setelah adzan maghrib berkumandang bapak-bapak dan para pemuda pergi ke masjid untuk melaksanakan kewajiban shalat magrib berjamaah. Setelah mereka melaksanakan shalat maghrib berjamaah, mereka berkumpul di teras luar masjid sambil bersantai meminum secangkir kopi dan memakan makanan ringan dan berdiskusi.

Menurut Bapak Tardi (DKM bidang wakaf masjid Istiqomah), para bapak ini kumpul hanya untuk berdiskusi santai dan ringan serta membahas topik mengenai musyawarah kerja.

Para bapak-bapak ini juga berbincang mengenai masalah seputar agama, baik dalam masalah ibadah meliputi tentang fiqih, aqidah, sampai program ke depan tentang masjid Istiqomah. Diskusi kecil ini beraliran santai dengan dibarengi secangkir kopi dan makanan ringan, agar suasana menjadi lebih hangat dan akrab

Reporter : Muhammad Rifki Irawan, KPI 3 C

Masjid Persatuan Islam, Masjid Bersama Milik Umat

Bandung, Senin (2/12/2019)- Masjid Istiqomah Cibiru merupakan salah satu masjid yang di kelola oleh Ormas (Orgaisasi Masyarakat) Persis (Persatuan Islam) Bandung. Namanya pun Masjid Istiqomah (PC Persis Cibiru). Masjid ini beralamatkan di Gang Al Misbah RW 17  Kelurahan Cipadung Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat.

Masjid ini merupakan salah satu masjid yang di  urus dan di bangun oleh Ormas Persis. Masjidnya tidak terlalu besar namun cukup untuk di gunakan shalat, terutama shalat jum'at yang biasanya harus menampung banyak orang. Masjidnya yang rapih dan bersih menjadikannya masjid yang nyaman digunakan untuk ibadah.

Masjid Istiqomah di kelola oleh Ormas Persis yang berada di Cipadung Kecamatan Cibiru. Masjid ini bebas digunakan untuk semua umat Islam dan memiliki maksud agar semua orang bebas melaksanakan ibadah tanpa melihat ormas yang mengurusnya. Karena pengurus masjid Istiqomah ini juga berpendapat bahwa masjid milik bersama bukan hanya milik ormas tertentu saja. dengan harapan semua orang dapat menggunakan masjid itu tanpa memandang ormas yang mengurus dan membangunnya.

Masjid Istiqomah ini digunakan untuk pengajian ibu-ibu di sekitaran masjid, pengajian bapak-bapak, pelaksanaan sekolah ibtidaiyyah di waktu sore hari dan pelaksanaan shalat jum'at. Diharapkan kedepannya masjid ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh warga sekitar untuk kegiatan-kegiatan lainnya, menimbang tentang kenyamanan di dalam masjid yang sayang untuk dilewat kan.

            Reporter : Muhammad Rifki Irawan, KPI 3 C

Toleransi Harus Ditegakkan Sejak Dini

Oleh Sherly Sagita

Negara Indonesia memiliki kultur budaya yang beragam termasuk ras, berbagai suku, budaya dan agama serta cara berprilaku dalam bersosialisasi mewarnai kehidupan bertoleransi.

Negara Indonesia bisa merdeka karena semangat toleran yang menimbulkan adanya persatuan dan kesatuan semua masyarakat Indonesia dari penjajah Belanda pada masa itu.

Masyarakat Indonesia pada saat itu tidak mementingkan sikap egoistis agama dan ras bersama pahlawan proklamator sehingga kemerdekaan berjalan lancar hingga sekarang.

Namun, kenyataan mayoritas saat ini masyarakat Indonesia kehilangan semangat toleransinya. Salah satu factor penyebab hal itu, masyarakat kurang mempelajari sejarah para pahlawan yang berjuang pada masa itu, dari hal itulah semangat masyarakat Indonesia dalam bertoleransi melemah.

Bukan hanya itu, masyarakat Indonesia pun kehilangan semangat kebersamaan, sehingga timbul intoleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
Sebagai masyarakat Indonesia, sudah sepantasnya kita memiliki pola hidup yang intelektual agar Indonesia tetap damai dalam bertoleransi.

Pada hakikatnya, hidup itu saling bergantung dengan orang lain sehingga kita harus menegakkan sikap dasar yang baik, bermasyarakat secara intelektual baik beragama, dalam segi pemikiran maupun dalam hal berprilaku agar toleransi tetap terjadi serta selalu berada dalam kedamaian.

Dengan adanya toleransi, Masyarakat Indonesia dapat menghormati dan menghargai setiap perbedaan disekitar, khususnya antar umat beragama, maupun yang berbeda agama (NonMuslim). Dengan hal ini, maka kehidupan bermasyarakat dalam perbedaan suku, agama dan ras suatu bangsa dapat dicapat sebaik-baiknya.

Karena pada dasarnya, toleransi cara hidup dengan membiarkan orang lain berpendapat lain, meski tidak sependapat dengan kita dan tidak mengganggu kehidupan pribadi orang lain.

Toleransi memiliki berbagai manfaat diantaranya yaitu menghindari perpecahan yang terjadi di suatu negara termasuk di Indonesia, meningkatkan rasa persaudaraan antar sesame manusia, meningkatkan kekuatan iman dan aqhlak sebagai umat beragama, meningkatkan rasa nasionalisme dalam masyarakat, meruntuhkan perasaan egoistis ( merasa paling benar sendiri) ketika beragumen, mempersatukan perbedaan berbagai kultur budaya, serta mempermudah pembangunan negara di Indonesia menjadi lebih maju.

Sherly Sagita

Mahasiswa KPI UIN Bandung

Kemeriahan Jadi Tradisi Saat Pergantian Tahun

Oleh Sherly Sagita

2019 akan berakhir. Di penghujung Desember ini masyakat biasanya sibuk mempersiapkan semarak memeriahkan pergantian tahun yang sangat dinanti dan tidak asing lagi di Indonesia.

Puluhan orang berbondong-bondong menyambut awal tahun 2020 dengan perasaan hati yang gembira.

Biasanya berbagai kemeriahan dilakukan di tempat-tempat yang biasanya dijadikan alasan mengapa tahun baru digelar.

Tidak hanya di Indonesia, dimanapun masyarakat berada di belahan dunia, kegiatan ini sudah jadi tradisi untuk selalu dilakukan untuk dimeriahkan.
Karena ini merupakan moment satu tahun sekali sehingga masyarakat berusaha agar kegiatan malam puncak tahun baru berlangsung meriah yang disambut dengan penuh kegembiraan dari masyarakat yang terdapat di berbagai kalangan.

Kemeriahan ini dilakukan bukan hanya kalangan orang remaja tetapi juga anak dibawah umur seringkali ikut serta ataupun melihat kemeriahan pada waktu malam tahun baru. Berbagai cara dilakukan untuk kemeriahan pergantian tahun ini.

Sebagian masyarakat pedagang kakilima menjual berbagai barang yang biasanya jadi pusat keramaian disana, baik diminati anak dibawah umur ataupun kalangan remaja.

Tahun baru berarti harapan baru, semua hal-hal baru sudah seharusnya dilakukan masyarakat Kalangan manapun, guna tercipta nusa, bangsa dan negara yang damai dan saling mendamaikan satu sama lain.
Memiliki semangat baru itu hal terpenting dan berbagai harapan-harapan yang belum sempat terwujud bisa terwujudkan di tahun 2020 yang tinggal menghitung hari akan tiba.

Waktu berlalu begitu cepat, pergantian tahun ini salah satu bukti hal tersebut. Menjadi pribadi yang lebih baik itu harapan pemerintah dan motivasi bagi diri sendiri.

Mendapat inspirasi dari berbagai orang hebat. Karena pada dasarnya, ketika tahun demi tahun yang selalu berganti mengajarkan kita untuk melakukan berbagai hal yang berlandaskan asas kebaikan, serta mewujudkan harapan orangtua yang belum sempat kita lakukan di tahun sebelumnya.

Sherly Sagita

Mahasiswa KPI UIN Bandung

Usaha Bersama Berantas Korupsi

Oleh Sherly Sagita

Korupsi adalah hal tidak asing lagi yang terdapat di berbagai kalangan belahan dunia termasuk negara Indonesia. Bahkan di berbagai perusahaan tidak terlepas dari rakyat yang melakukan korupsi. Rakyat dan pegawai saat ini sulit dipercaya. Orang jujur masih ada, namun kebanyakan melakukan hal yang tidak semestinya bahkan tidak memikirkan resiko yang akan terjadi setelah melakukan hal itu.

Kasus ini sudah menyebar di berbagai kalangan. Dari mulai pejabat, bahkan rakyat biasapun yang bekerja di suatu perusahaan besar sudah tidak asing. Hal ini sudah semestinya dilakukan suatu tindakan yang seharusnya dan dikaitkan dengan aturan Undang Undang atau KUHP sekalipun agar kedepan tidak terus terjadi dan para koruptor berhenti melakukan hal sudah semestinya berdampak resiko besar.

Adanya kelemahan peraturan perundang-undangan tentang korupsi, hal ini tentu menguntungkan pihak penguasa. Kualitas peraturan yang kurang memadai serta kurang disosialisasikan, sanksi yang terlalu ringan biasanya memicu penyebab terjadinya penyalahgunaan kewenangan serta menjadi alasan korupsi sulit teratasi, yang pada akhirnya para koruptor bebas melakukan hal ini dengan semena-mena.

Biasanya, korupsi terjadi karena adanya pejabat yang serakah karena memiliki pola hidup yang konsumtif. Sehingga timbul dalam hatinya keinginan untuk memperkaya diri secara instan. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sudah semestinya menjadi pencegah korupsi terjadi, namun ada suatu kejanggalan terungkapnya kasus suap antar Badan Usaha Milik Negara yang sedang memprihatinkan, memberantas total jejaring koruptor di BUMN menjadi suatu keharusan.

Dari berbagai kasus korupsi yang terlihat saat ini. Maka perlu dilakukan pencegahan untuk mengatasi hal ini. Berbagai cara yang dapat dilakukan diantaranya, membangun pendidikan anti korupsi, membangun pendidikan moral sejak dini, serta pembekalan pembekalan religi yang intensif. Pada dasarnya semua agama mengajarkan pada kebaikan. Tentu hal ini harus menjadi kesadaran agar tercipta keamanan serta kesejahteraan bersama demi usaha pemberantasan korupsi.

 

Sherly Sagita

Mahasiswi KPI UIN Bandung

   Tulisan ini Pernah dimuat di media Indonesia pada tanggal 21 Desember 2019

 

Berusaha Terus Tanpa Putus

Oleh Sherly Sagita

Di perhelatan SEA Games ke-30 Manila Filipina tepatnya pada tanggal 30 November-11 Desember 2019, kontingen Indonesia akan memberangkatkan sekitar 773 atlet.
Tentu dalam hal ini pemerintah mendukung dalam pengiriman kontingen dengan harapan semua yang terkait perjuangan para pahlawan olahraga Indonesia berjalan lancar dan memenuhi target yang diharapkan bisa lebih baik dari sebelumnya.
Atlet tersebut berangkat dengan penuh semangat serta rasa optimis, Namun resiko ketika bertanding itu slalu ada baik suka maupun duka.
Bahkan ketika di titik tersulit pun tidak ada kata menyerah dari atlet yang sedang berjuang semua dilakukan dengan penuh percaya diri demi mengharumkan nama bangsa. Saya percaya kebanggaan ada di tangan pemerintah ketika memiliki atlet-atlet yang hebat dan berjuang dengan penuh semangat.
Pada dasarnya kekalahan ataupun kemenangan itu sudah biasa. Namun rasa bangga terasa oleh saya sebagai rakyat Indonesia.
 Dalam hal apapun juga harus dilakukan dengan yakin serta bersungguh-sungguh dan percaya kita bisa. Pepatah mengatakan ''usaha tidak akan mengkhianati hasil'' artinya berusahalah selagi bisa, jika hasilnya baik hasilnya pun akan maksimal.

Di samping itu, meski ada sebagian atlet yang memiliki kekurangan, mereka masih bertanding dengan penuh semangat.
 

Sang atlet tersebut tidak membawa perasaan sedih ke tempat pertandingan semua dirasa baik-baik saja. Karna itulah, pada akhirnya atlet tersebut berhasil dengan hal yang mengharukan ketika meraih medali emas yang di khususkan untuk ayahnya yang telah wafat.

Dari perjuangan yang mereka lakukan itulah, dapat ditarik kesimpulan bahwa puncak kesuksesan itu usaha dengan penuh keyakinan dan rasa percaya diri yang tinggi serta pantang menyerah, Banyak atlet yang sering mengalami kekalahan tapi hal itu biasa terjadi dalam pertandingan. Hal ini tentu menjadi pelajaran berharga bagi kita semua.
 

Usaha yang bersungguh-sungguh tidak akan berakhir dengan kesia-siaan. Maka dari itu teruslah berjuang.

Sherly Sagita

Mahasiswa KPI UIN Bandung

Barang Seusai Kuliah Tak Selalu Harus Dijual

Oleh Sherly Sagita

Daerah perantauan bisa dibilang tempat asing bagi orang yang tidak biasa mengalami dan merasakan kehidupan disana.

Ini memicu supaya dapat mencari pengalaman baru, berani mengambil resiko apapun yang akan terjadi kedepan, dan bisa lebih mandiri ketika belajar melakukan aktifitas apapun ketika jauh dari orang tua, kerabat, saudara dan anggota keluarga terdekat lainnya.

Banyak barang di kosan bagi anak rantau itu sudah tidak asing lagi ketika menjelang semester akhir.

Terutama berbagai buku mata kuliah yang berbeda setiap pergantian semester.
Terkadang karena hal itulah mahasiswa seringkali bingung, untuk menata buku yang semakin bertambah itu.

Biasanya anak kost selain memusingkan semakin banyaknya jumlah buku, tetapi juga perasaan ingin pulang selalu terpikirkan.
 Ketika punya tempat kedua di daerah perantauan seringkali kebingungan pada saat harus membawa barang rumah seperti baju, alat masak, dan barang keperluan lainnya.

Dari beberapa peralatan tersebut, faktanya buku yang seringkali bertambah karena tiap semester berganti, pelajaran pun baru lagi, ditambah dengan mata kuliah tiap semester itu jumlahnya cukup banyak.

 Wajar saja mahasiswa menjadi pusing akan hal itu. dari hal tersebut diperlukan adanya solusi yang tepat untuk mengatasi kebingungan mengenai hal itu supaya bisa mengurangi barang yang ada.

Cara tepat yang dapat dilakukan ketika buku semakin banyak menumpuk ialah dengan cara menjualnya, bisa pula diberikan kepada mahasiswa yang baru masuk dan bisa pula kepada orang luar yang belum mampu melanjutkan studinya di dunia perkuliahan agar perlahan memotivasi ingin kuliah. Karena peduli terhadap sesama merupakan hal terpenting dalam kehidupan, hakikat kemanusiaan pada dasarnya saling membutuhkan.

Sherly Sagita

Mahasiswa KPI UIN Bandung

Permudah hidup dengan GRAB

Seperti yang kita ketahui, aplikasi grab ini merupakan aplikasi multifungsi yang dimana kita bisa mendapatkan apapun dengan mudah. Kata grab sendiri diambil dari bahasa inggris yang berarti mengambil / menangkap / merebut. Grab (sebelumnya dikenal sebagai GrabTaxi) merupakan salah satu platform O2O yang bermarkas di Singapura dan paling sering digunakan di Asia Tenggara. Mereka menyediakan layanan kebutuhan sehari-hari bagi para pelanggan termasuk perjalanan, pesan-antar makanan, pengiriman barang – dan pembayaran menggunakan dompet digital.

Seiring dengan perkembangannya, grab ini memperbanyak bentuk layanan seperti, Grab melayani pemesanan kendaraan seperti ojek (GrabBike), mobil (GrabCar), taksi (GrabTaksi), kurir (GrabExpress), pesan-antar makanan (GrabFood), dan carpooling (GrabHitch Car). Saat ini Grab tersedia di 125 kota di seluruh Indonesia, mulai dari Banda Aceh - Aceh hingga Jayapura - Papua.

Baru-baru ini Grab meluncurkan layanan GrabGerak, sebuah solusi untuk mendukung para penyandang disabilitas dalam bergerak dan mendapatkan lebih banyak akses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Saat ini Grab menyediakan layanan di Singapura, Indonesia, Filipina, Malaysia, Thailand, Vietnam, Myanmar, dan Kamboja. Grab saat ini telah menyandang status sebagai startup "decacorn" (sebutan untuk startup yang memiliki valuasi perusahaan sebesar US$10 miliar) pertama di Asia Tenggara.

Ditengah kemudahan dalam proses penggunaannya,  Grab memiliki cara kerja yang cukup rumit dan tidak sesederhana seperti yang dibayangkan. Contohnya dalam hal Komponen Sistem Informasi yang dimiliki ketiga startup tersebut. Inilah penjelasan singkatnya:

1.       Perangkat Lunak (soft ware) : adalah komponen yang memungkinkan perangkat keras untuk mengolah data melalui prosedur dan jaringan komunikasi yang sudah ditentukan. Grab telah menawarkan perangkat lunak pada aplikasi Android, IOS, dan juga Website. Pengguna bisa dengan mudahnya terhubung dan memanfaatkan informasi yang ada. Dimana dan kapanpun mereka butuhkan.

2.       Perangkat Keras (hard ware) : merupakan komponen fisik dimana perangkat lunak berada. Perusahaan transportasi online menggunakan Smartphone sebagai perangkat keras yang siap diinstal aplikasinya oleh user.

3.       Orang (human) : adalah semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan informasi, penggunaan, dan penggunaan data. Beberapa posisi penting dalam perusahaan transportasi online antara lain Programmer, System Analyst, Administrator Database, Driver atau suksesor layanan lainnya, dan User / Penumpang.

4.       Basisdata / Data : Komponen informasi yang disimpan secara sistematik, sehingga dapat digunakan untuk menunjang kegiatan perusahaan. Pada grab antara lain adalah data penumpang, data driver, koordinat lokasi, data ovo, dan lain-lain.

5.       Jaringan Komputer : merupakan media yang saling berhubungan secara komponen. Grab menggunakan jaringan internet, sehingga bisa terhubung kepada pengguna dengan sistem informasi mereka yang berbasis cloud.

6.       Prosedur : Sekumpulan aturan yang digunakan untuk mewujudkan data dan kesesuaian keluaran yang dikehendaki. Hal-hal yang terkait sistematika dalam aplikasi, seperti SOP Pemesanan, SOP Pembayaran, SOP Rekruitmen, dan lain-lain

 

 

Penumpang bisa memilih alamat lengkap serta titik jemput untuk disimpan pada aplikasi. Bahkan penumpang juga bisa memberikan nama lokasi ini sesuai kebutuhan, seperti 'Rumah', 'Kantor', 'Sekolah' dan lainnya.

Lokasi-lokasi ini akan tersimpan dalam aplikasi Grab dan penumpang hanya perlu memilih titik jemput ini pada saat melakukan pemesanan dengan mudah didukung dengan maps juga.

Cara untuk memanfaatkan / menggunakan fitur ini adalah:

1)  Tekan 'Alamat tersimpan' dalam menu aplikasi Grab.

2)  Tekan 'Tambahkan Rumah' atau 'Tambahkan Kantor'.

3) Masukkan alamat rumah atau kantor dan tekan 'Simpan Alamat'.

4) Alamat tersebut akan muncul sebagai tombol cepat setiap kali penumpang memesan perjalanan.

Dengan kemajuan aplikasi yang bisa terbilang pesat ini pun membuat grab bisa dibilang lebih unggul dibandingkan aplikasi lainnya. Saat ini, Grab menyediakan layanan dengan jangkauan terluas di Asia Tenggara di 338 kota yang tersebar di 8 negara dengan lebih dari 152 juta unduhan aplikasi. Termasuk Indonesia tempat Grab beroperasi di 224 kota dari Sabang hingga Merauke.

Dengan kemajuan teknologi ini juga bisa lebih mempermudah orang-orang yang sedang kesulitan untuk mendapat bantuan dimanapun dan kapanpun dia berada grab selalu sedia melayani dan membantu.

Aplikasi grab dapat ddengan mudah didapatkan di google play store atau di appstore. Selain menjadi konsumen, kita juga bisa menjadi driver dari grab itu sendiri. Hanya dengan mendaftarkan data diri, foto, KTP dan lain sebagainya. 

J&T dan Kehidupan sehari-hari

Seperti yang kita ketahui, seiring dengan perkembangan jaman sekarang itu sudah banyak inovasi-inovasi industri yang mempermudah kehidupan kita. Dimulai dari cara berkomunikasi dengan orang jauh, sekarang sudah tidak memakai surat menyurat lagi. Begitu pun dengan system pengiriman barang. Sekarang banyak perusahaan-perusahaan yang berkecimpung dalam jasa pengiriman, seperti J&T salah satunya.

Setelah adanya J&T, itu mempermudah kita dalam pengiriman barang baik itu di dalam satu kota yang sama hingga keluar kota pun, bahkan antar negara juga bisa. Hal itu sangat mempermudah dalam #ExpressYourOnlineBussines apalagi ketika kita menginginkan untuk mengexpor atau mengimpor barang dari luar negri. Pada jaman sekarang sudah sangat dipermudah dengan berbagai inovasi-inovasi #LogistikDiEra4.0.

Apalagi melihat perkembangan dunia industri 4.0 sekarang. Semakin banyaknya inovasi-inovasi yang bermunculan untuk mempermudah kehidupan sehari-hari. Khususnya dalam hal menjual dan membeli barang. Dalam online shop yang tersedia khususnya di Indonesia, J&T ini hadir untuk menjadi pemudah dalam hal jasa pengiriman barangnya. Sistem pengirimannya yang cepat menjadi nilai tambah bagi J&T sendiri. #ExpressYourOnlineBussines

Sebagai salah satu konsumen, saya sendiri puas dengan kinerja dari J&T. Cara pengiriman yang mudah dan cepat serta tidak terlalu menguras kantong menjadi kepuasan sendiri bagi saya selaku pengguna J&T.

Sedikit cerita pengalaman saya saat menggunakan J&T. Jadi saya pernah melakukan transaksi dengan tengan teman saya yang berada di Jawa Tengah. Saat itu saya menggunakan J&T sebagai jasa pengirimannya dan ternyata prosedurnya juga tidaklah sulit dan pengirimannya pun cepat tidak mencapai 3 hari juga barangnya sudah sampai.

Sejarah awal dari adanya J&T sendiri saya kutip sedikit dari internet seperti ini: J&T pertama kali didirikan di Jakarta pada 20 Agustus 2015 yang menjadi permulaan dalam sejarah perjalanan J&T Express.  Di hari tersebut PT Global Jet Express meresmikan kantor pusatnya  di Pluit, Jakarta Utara. Diresmikan oleh CEO J&T Express, Bpk Robin Lo menandakan dimulainya jam kerja seluruh team J&T Express di Indonesia.

Tak hanya sebatas itu, kemeriahannya pun berlanjut di perayaan grand opening yang berlangsung di Nang Xiang resto di Hotel Sultan Jakarta, acara ini dihadiri oleh Direksi, Staff, Regional Manager, serta beberapa tamu kehormatan dari partner J&T Express. Untuk pertama kali nya dance korporat atau yang biasa di sebut sebagai J&T Dance di tunjukkan serta di tari-kan bersama sama. Tarian ini merupakan simbol semangat dan kebersamaan internal untuk selalu bersemangat dan menjunjung tinggi rasa solidaritas antar sesama keluarga J&T Express.

J&T ini hadir sebagai perusahaan express baru di Indonesia siap melayani warga Indonesia untuk mendapatkan pelayanan kiriman paket yang cepat, nyaman, aman dan terpercaya. Meskipun merupakan orang baru di bidang express, hal itu tidaklah menjadi penyurut semangat mereka.  J&T Express tetap optimis dan semangat dalam pengembangan industrinya dan menginginkan dapat menjadi perusahaan express yang menjadi pilihan pertama warga Indonesia dengan mengandalkan inovasi teknologi pada sistem pengiriman, pelayanan yang mengutamakan tanggung jawab sebagai komitmen, serta harga yang terjangkau tentunya dengan kualitas yang tinggi.

Melihat juga dari pasar logistik di Indonesia yang semakin maju, membuat PT Global Jet Express yang menaungi merk dari J&T Express ini turut mengikuti menjadi salah satu yang terlibat dalam arus perkembangan zaman.

Melihat sejarah dari J&T Express yang menemukan sosok baru dan mampu meningkatkan bisnisnya, yakni Robin Lo yang kini merupakan orang yang menjabat sebagai direktur alias orang nomor satu di Global Jet Express. Memiliki kepribadian yang Tangguh dan gigih serta tak patah semangat. Sosoknya yang tangguh, dan gigih menariknya menjadi Chief Excecutif Officer (CEO) yang bertugas menggantikan Jet Lee yang tak lain merupakan pendiri dari perusahaan ini. Dan juga menjadi pengembang dalam memajukan dan mengembangkan perusahaan J&T sendiri.

Persaingan ketat dipasaran juga bisa dibilang tidaklah mudah bagi Robin Lo untuk meningkatkan pasar dan melebarkan pasar dari J&T Express. Hal ini menjadi tantangan dan tugas yang berat, mengingat J&T adalah perusahaan baru. Mereka harus berhadapan dengan perusahaan lainnya yang sudah berkecimpung dalam dunia Jasa Ekspedisi yang muncul lebih dulu.

J&T Express ini juga melakukan terobosan mengejutkan. Mereka meskipun baru menekuni bisang ini tapi mereka sudah dapat menggandeng EVOS Esports sebagai bagian dari rantai bisnis sekaligus dukungan nyata terhadap perkembangan ekosistem esports di Tanah Air. EVOS sendiri merupakan sebuah organisasi esports multidivisi yang didirikan oleh Ivan Yeo pada Agustus 2016. EVOS ini berbasis di Jakarta, Indonesia.

Proses kerja sama antara J&T Express dan EVOS Esports berlangsung pada Kamis (18/7/2019), di Hotel Morrisey, Menteng, Jakarta Pusat. Beragam poin penting relasi antara J&T Express dan EVOS Esports akan mewarnai perjalanan keduanya sepanjang 2019.

Pilihan yang diambil oleh J&T Express untuk masuk ke jajaran esports menjadi bukti dari semakin banyak pihak yang melirik dan memperhatikan perkembangan positif industri gaming ini. Hebatnya, langkah J&T Express ini tergolong mencatat rekor karena menjadi perusahaan jasa pengiriman pertama yang terjun ke sektor esports serta bersentuhan langsung dengan tim professional dari esports yaitu EVOS.

Keputusan pihaknya menentukan kerja sama dengan EVOS Esports tak berlangsung dengan mudah. J&T Express sudah lama ingin masuk, tapi harus melakukan seleksi ketat terhadap tim yang akan mendapat layanan istimewa nantinya.

Alasan dari J&T Express memilih EVOS Esports karena keduanya memiliki kesamaan visi, seperti mendukung anak muda Indonesia untuk terbang tinggi di cabang esports. Jadi, esports itu bisa menyalurkan hobi sekaligus menggapai prestasi.

Bagi EVOS Esports sendiri, relasi bisnis dengan J&T Express akan memberi banyak benefit, serta memercepat layanan terhadap basis fans. Pola hubungan ini akan membuat langkah EVOS Esports semakin eksis di dunia esports.

Jadi, J&T ini sudah bisa menujukan kebolehannya dalam bidang #LogistikDiEra4.0. Dengan hal iyu membuat J&T jadi memiliki nilai plus serta mendapat kepercayaan dari warga Indonesia untuk menjadi perusahaan logistik yang terpercaya, cepat, aman dan memuaskan.

oleh: Amelia Adkhilni Sa'diyyah

Pakaian Bekas Menjadi Trend Masa Kini

Naufal Muhamad Fayyadh, Mahasiswa Jurusan 

Komunikasi Penyiaran Islam UIN Sunan Gunung Djati,  Bandung

Pakaian bekas adalah salah satu gaya fashionable yang artinya gaya berpenampilah yang sedang tren saat ini. Bagisaya dengan memakai pakaian bekas yang masih layak pakai dan harganya yang terjangkau saya bisa bergaya sesuai dengan tren saat ini. Tidak sedikit orang-orang yang merasa bahwa memakai pakaian bekas itu karena gengsi, padahal  dengan harganya yang terjangkau masih bisa bergaya, cocok untuk para mahasiswa yang ingin bergaya di akhir bulan.

Kebetulan tempat tinggal saya dekat dengan pusat pembelanjaan barang-barang bekas, yang dimana disana banyak sekali pilihannya, saya sering sekali membeli pakaian disana dengan diantar oleh teman dan alhasil teman pun tertarik untuk berbelanja disana.

Dengan itu bergaya tidak harus mahal dengan membeli pakaian bekas yang harganya terjangkau kita masih bisa bergaya fashionable.

Infaq Untuk Masjid Jami Maul Jannah

Dakwahpos.com, Bandung - Masjid Jami Maul Jannah, selasa (17/09/2019). Pengurus masjid dan warga setempat rutin melakukan infaq setiap minggunya, hal ini bertujuan guna memfasilitasi Masjid agar nyaman untuk beribadah, masjid  ini bertempat di Jl.Ciguruwik No.40, Cinunuk, Cileunyi, Kota Bandung

Masjid ini salah satu masjid yang ada di desa tersebut, setiap harinya masjid ini di gunakan untuk beribadah rutinan seperti sholat, pengajian mingguan, dan tadarusan. Pengajian mingguan di lakukan pada malam jum'at setelah sholat maghrib dan sabtu pagi, untuk tadarus di lakukan setiap hari selepas sholat maghrib.

Selain kegiatan tersebut Masjid Maul jannah melakukan kegiatan lainnya, seperti peringatan hari besar Islam, sholat idul fitri/ idul adha, dan pemotongan hewan qurban atau kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan peribadahan. Adapun infaq biasanya digunakan untuk pembangunan masjid, pengajian, dan pemberian kepada masyarakat yang kurang mampu yang di kelola oleh pengurus DKM Masjid Maul Jnanah dan masyarakat sekitar

Warga setempat mengaku sangat nyaman ketika masjid Jami Maul Jannah sudah difasilitasi dan renovasi."setelah difasiitasi dan di renovasi masjid ini sangat nyaman dan bisa fokus untuk beribadah".ujar warga setempat.

"Biasanya masjid ini sering melakukan kegiatan pengajian mingguan untuk anak-anak, ibu-ibu, dan masyarakat sekitar.  Adapun infaq selalu digunakan untuk  keperluan bersama seperti pengajian, pembangunan masjid, pemberian kepada yang kurang mampu, dan kegiatan-kegiatan lainnya".ungkap Obar sebagai pengurus masjid (16/09/2019).

Reporter : Naufal Muhamad Fayyadh, KPI 3C

PENGAJIAN MEMBERIKAN PERUBAHAN UNTUK JAMAAH MASJID JAMI MAUL JANNAH

Dakwahpos.com, Bandung – Senin (14/10/2019). Pengajian rutin di masjid Jami Maul Jannah telah berdiri sejak lama, yang biasa di isi oleh warga sekitar terutama ibu-ibu dan bapak-bapak, tetapi tak sedikit juga anak-anak muda yang mengikuti pengajian. Banyak dari mereka yang ingin menjadi lebih baik lagi dan bertambah pengetahuan keagamaannya.

Warga sekitar sudah terbiasa dengan diadakannya pengajian rutin, biasanya pengajian dilakukan setiap malam kamis dan sabtu pagi, dengan adanya kegiatan pengajian ini bisa berdampak baik bagi masyarakat sekitar, selain menambah pengetahuan juga mengubah perilaku masyarakat menjadi lebih baik. Metode pengajian pun di bilang menarik tidak membuat bosan jamaah dan lebih mudah memahami materinya.

Eden selaku pengurus masjid mengakatan bahwa pengajian ini bisa mengubah pola pikir masyarakat dan bisa membuat perilaku masyarakat menjadi lebih baik, untuk itu metode pengajian dibuat semenarik mungkin agar 

Jamaah lebih mudah memahaminya.

Ia menilai bahwa setelah dilakukannya pengajian ini banyak perubahan terhadap masyarakat, banyak dari mereka yang menerapkan nilai-nilai keaagamaan, mulai dari shodaqoh, peka terhadap lingkungan, saling membantu sesama, dan lain-lain.

"Alhamdulillah setelah mengikuti pengajian rutinan mah, banyak masyarakat yang menerapkan nilai- nilai ke islaman, dari yang tidak tahu menjadi tahu, mendapat ilmu-ilmu baru juga" katanya.

Ia berharap dengan pengajian ini bisa bertahan selamanya agar bisa mengubah pola pikir masyarakat lebih baik lagi, dan selalu melakukan amal sholeh. 

Reporter : Naufal Muhamad Fayyadh, KPI 3C  

Tadarus Menjadi Solusi Untuk Mengajak Warga Sholat Berjamaah di Masjid Jami Maul Jannah

Dakwahpos.com, Bandung -  DKM masjid Jami Maul Jannah merencanakan warga kelurahan Cinunuk untuk selalu sholat berjamaah di masjid. Kemudian pengelola masjid merencanakan kegiatan setelah sholat, yaitu mengadakan tadarus bersama selepas sholat berjamaah di masjid.

Alhasil wargapun tertarik dengan kegiatan ini, sekarang  banyak warga yang sering sholat berjamaah di masjid, yang awalnya sholat berjamaah di masjid itu sepi sekarang bertambah dan menjadi ramai. Dengan cara seperti ini menyadarkan  warga untuk selalu berbuat kebaikan.

Ujang selaku warga sekitar mengakatan dengan adanya kegiatan tadarus Qur'an setelah selesai sholat, saya bisa menambah nilai keibadahan serta kesadaran saya untuk sholat berjamaah di masjid, ia pun  merasa bahwa nilai-nilai kebaikannya bertambah, senin (14/10/2019)

Ia menyadari dengan mengikuti kegiatan tadarus Qur'an ini bukan karena dorongan dari orang lain. Akan tetapi dirinya sendiri yang mendorong untuk melakukan kegiatan ini.

"Sebelum ada kegiatan tadarus Qur'an saya jarang sholat ke masjid, tapi pas ada kegiatan ini saya jadi terdorong untuk sholat berjamaah dan tadarus selepas sholat" katanya

Ia berharap untuk kegiatan ini bisa terus berjalan guna membangun kesadaran warga untuk selalu berjamaah di masjid Jami Maul Jannah.

Reporter : Naufal Muhamad Fayyadh, KPI 3C