Tetap Tenang Jelang Pelantikan, Mari Kuatkan Pundaknya

Oleh: Desti Jakiah

Pelantikan calon presiden Joko Widodo di periode kedua dan terakhir di gelar di Gedung DPR/MPR di Jakarta pada tanggal 20 Oktober 2019, dengan wakilnya Ma'ruf Amin. Tentunya, banyak persiapan yang dilakukan menjelang pelantikan calon presiden dan wakil presiden ini.

Menurut isu yang beredar, pelantikan presiden dan wakil presiden ini memakan banyak dana dan dihadiri oleh lebih dari 20 negara. Car Freeday ditiadakan dan pengamanan Gedung DPR diperketat jelang pelantikan.

Masa baktinya 5 tahun kedepan akan sangat di nantikan janjinya semasa kampanye oleh seluruh masyarakat Indonesia setelah Jokowi dan Ma'ruf Amin sah menjadi presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Masyarakat berharap dengan dilantiknya presiden dan wakil presiden akan meringankan beban negara.

Sebagai warga negara yang baik, tak banyak yang bisa kita lakukan selain mendukung dan berharap pelantikan presiden dan wakil presiden ini akan membuat Indonesia lebih maju dan tidak membebankan rakyat. Menjelang pelantikan presiden ini, seharusnya tidak ada lagi keributan-kerubutan ataupun demo dan kerusuhan, karena itu hanya akan membebani negara. Toh kita juga sudah tahu bahwa Pak Prabowo saja sudah mau berdamai dan mendukung, apalagi kita?

Kita gantungkan mimpi kita dan mimpi bangsa ini dengan pemimpin yang tentu saja memiliki program kerja yang baru, yang berbeda dari sebelumnya. Menjaga ketentraman dan keamanan sebagai bentuk apresiasi kita pada pemerintahan yang baru. Dan jangan lagi kita mencela pemimpin bangsa kita sendiri karena mencela pemimpin berarti menjatuhkan dan merobohkan negara itu sendiri. Mari kita kuatkan pundaknya, kita dukung program kerjanya, kita perbaiki kesalahannya bersama, untuk mewujudkan Negara Indonesia yang sejahtera.

Penulis, Mahasiswi UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023