Dakwahpos.com, Bandung. Pengajar di masjid At-tarbiyatul mengadakan mabit pada Sabtu, (12/10) sampai Minggu, (13/10). Sasaran pada kegiatan ini yaitu untuk para santri dan pengajar.
Sejumlah santri ikut berpartisipasi dalam mabit ini. Mereka sangat antusias dan bersemangat karena kegiatan didalamnya cukup banyak dan menarik diantaranya, muroja'ah, ziyadah hafalan, nonton film, dan lain sebagainya. Bahkan sebagian dari mereka ada yang baru mengetahui dan pertama kali ikut acara seperti ini. Para pengajar pun sangat bersemangat untuk menyelenggarakan acaranya karena dalam hal ini merupakan suatu kesempatan bagi mereka untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-quran serta menumbuh kembangkan keimanan para santri.
"Kegiatan ini bertujuan agar para santri dapat meningkatkan keimanan, kekompakkan, semangat, serta kemandirian. Selain itu, juga untuk menambah ilmu, wawasan dan pengalaman", ujar Rahma.
Mabit diselenggarakan tanpa adanya sebuah kepanitiaan melainkan seluruh pengajar yang aktif, kreatif, dan bersinergi untuk mengemas acara sehingga menjadi acara yang menarik dan dapat membekas dalam benak para santri. Dan diharapkan setelah terselenggaranya kegiatan ini, santri disini menjadi santri mandiri, berwawasan luas dan santri yang selalu meningkatkan kualitas keimanan dan cinta Al-quran.
Reporter: Vivi Putri Sukmawan/KPI 3D
Sejumlah santri ikut berpartisipasi dalam mabit ini. Mereka sangat antusias dan bersemangat karena kegiatan didalamnya cukup banyak dan menarik diantaranya, muroja'ah, ziyadah hafalan, nonton film, dan lain sebagainya. Bahkan sebagian dari mereka ada yang baru mengetahui dan pertama kali ikut acara seperti ini. Para pengajar pun sangat bersemangat untuk menyelenggarakan acaranya karena dalam hal ini merupakan suatu kesempatan bagi mereka untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-quran serta menumbuh kembangkan keimanan para santri.
"Kegiatan ini bertujuan agar para santri dapat meningkatkan keimanan, kekompakkan, semangat, serta kemandirian. Selain itu, juga untuk menambah ilmu, wawasan dan pengalaman", ujar Rahma.
Mabit diselenggarakan tanpa adanya sebuah kepanitiaan melainkan seluruh pengajar yang aktif, kreatif, dan bersinergi untuk mengemas acara sehingga menjadi acara yang menarik dan dapat membekas dalam benak para santri. Dan diharapkan setelah terselenggaranya kegiatan ini, santri disini menjadi santri mandiri, berwawasan luas dan santri yang selalu meningkatkan kualitas keimanan dan cinta Al-quran.
Reporter: Vivi Putri Sukmawan/KPI 3D
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan