Karhutla, Pemerintah Tutup Telinga Lantas Rakyat Tutup Usia?

Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di kawasan Sumatera dan Kalimantan yang hingga saat ini masih saja belum padam. Kebakaran yang dipicu oleh adanya oknum nakal didalamnya dengan niat pembebasan lahan ini merugikan banyak orang baik itu dalam negeri maupun luar negeri. Bahkan parahnya asap karhutla ini menyebar sampai Negara tetangga yakni Malaysia dan Singapura.

Dampak dari kabut asap karhutla ini mengakibatkan kesehatan masyarakat terganggu dan faktanya tidak sedikit yang megalami Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Yang mana mereka harus selalu mengenakan masker untuk beraktifitas sehari-hari. Selain itu kabut asap pekat karhutla ini menghalangi jarak pandang baik pengguna kendaraan ataupun pejalan kaki sekalipun. Menurut penulis hal ini berindikasi menyebabkan kecelakaan dijalan raya. Dan dari permasalahan asap saja ternyata bisa menyebabkan problematika-problematika lainnya.

Miris sekali jika melihat lalainya pemerintah dalam menangani kejadian ini. Mengapa harus sampai Presiden turun tangan sendiri? Apakah Pemda dan jajarannya tidak berfungsi? Kabarnya Walikota Pekanbaru sempat ke luar negeri entah itu tugas dinas ataupun karena tidak tahan menghirup asap pekat karhutla ini. Intinya penulis merasa kurang setuju dengan tindakan tersebut. Terlepas itu untuk kepentingan dinas atau alasan apapun itu.

Peristiwa yang sepertinya sudah menjadi langganan di setiap tahunnya ini mungkin bisa saja dicegah salah satunya dengan perlunya tindakan cepat tanggap pemerintah dalam menangani pelbagai permasalahan yang terjadi, salah satunya kebakaran hutan dan lahan. Lalu pentingnya kesadaran rakyat maupun pengusaha-pengusaha yang menggunakan lahannya untuk kepentingan bisnisnya seharusnya lebih apik lagi dalam memelihara dan melindungi lahan agar tidak terjadi kemunculan asap karhutla yang sangat meresahkan rakyat.

Elsa Tania Putri
Fakultas Dakwah dan Komunikasi
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Pondok Pesantren Al-Ihsan Cibiru Hilir
Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40626
082215006282/elsatania1@gmail.com

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023