kabut asap kepung calon ibu kota

Akhir-akhir ini Indonesia kembali menjadi sorotan dunia karena kebakaran hutan di pulau Kalimantan.Beberapa waktu lalu,kebakaran besar juga melanda paru-paru dunia lainnya yaitu hutan Amazon.

Kabut asap di dua kabupaten tersebut belum bisa teratasi hingga saat ini sehingga polusi udara tercemar di mana-mana.Ini jelas masalah besar bagi manusia,bagaimana tidak? Kita kesusahan beralu lalang dalam mencari rezeki karena jarak pandang yang terbatasi oleh kabut tebal, juga anak-anak yang pergi ke sekolah setiap harinya,belum lagi pernapasan mereka yang sesak karena tidak menghirup udara segar.bukan hanya manusia yang terkena dampaknya , hewan juga mengalami banyak masalah seperti kehilangan tempat tinggal, susah mencari sumber makan,dan pisah dengan keluarganya.bahkan, telah di temukannya seekor raja ular dalam keadaan hangus terbakar.

Laman Uniersity Family Medicine Center (UFMC) menyatakan bahwa asap terdiri dari campuran kompleks gas dan partikel halus yang dihasilkan ketika kayu serta bahan organic lainnya terbakar. 'partikel-partikel' mikroskopis ini dapat menembus jauh ke dalam paru-paru sehingga sangat mengancam kesehatan manusia. Asap semacam ini bisa lebih berbahaya jika api telah membakar material lain sepeti yang ada dalam rumah. Gas dan uap beracun bisa di lepaskan. Senyawa tersebut bisa menetap dalam permukaan partikel,dan jika masuk ke paru-paru bisa menyebabkan kerusakan sel serta menumpukan cairan di daerah sekitar jaringan paru-paru.Bahkan partikel itu dapat memasuki aliran darah.

 Pemerintah dan tim pemadam kebakaran harus lebih optimal dalam mengatasi kasus ini agar asap tidak menyebar luas dan segera teratasi. Karena bagaimanapun juga tanah Indonesia harus kita jaga bersama demi kesejahteraan rakyatnya. Kita semua pasti berharap yang terbaik untuk negeri kita tercinta, kalau bukan kita yang menjaganya siapa lagi? Mari sehatkan kembali paru-paru dunia.

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023