Oleh: Dini Shaumy
Pemerintahan Indonesia sudah memasuki babak baru dengan formasi baru. Pimpinan negara yang masih dikomandoi oleh Joko Widodo tetapi dengan wakil yang baru dari kalangan ulama, KH Ma'ruf Amin. Dari kepempinan mereka, hendak dibawa ke manakah negara ini?
Menilik kondisi hangat saat ini, ketua DPR akan dipimpin oleh mantan menteri dari kabinet kerja, Puan Maharani. Dari segi pengalaman, Puan Maharani takperlu diragukan lagi kemampuannya di bidang pemerintahan. Selain karena berasal dari garis keluarganya yang juga berkecimpung di bidang politik. Ibunya, Megawati Soekarnoputri, yang merupakan ketua partai politik ternama dan ayahnya alm. Taufik Kemas yang dahulu pernah menjabat sebagai ketua MPR. Pengalamannya sebagai menteri juga mendukung pula untuk kepeminannya di DPR yang akan datang.
Dengan formasi baru, hendak dibawa ke mana negara Indonesia ini? Mengingat akhir-akhir ini terjadi kekacauan yang diakibatkan rencana DPR yang akan melaksanakan RUU KUHP dan Revisi UU KPK hingga mengakibatkan banyak rakyat Indonesia taksetuju. Rakyat Indonesia menolak rencana DPR tersebut yang diwakili oleh para mahasiswa yang menjalankan aksi di depan kantor DPR. Jika kekacauan yang sama terulang kembali di pemerintahan yang akan datang, semakin suram saja negeri ini. Perlu adanya peyakinan pada masyarakat tentang arah pemerintahan yang akan datang, karena arah tersebut akan menjadi titik indikator keberhasilan suatu pemerintahan.
Maka dari itu, kami rakyat Indonesia berharap, semoga dengan adanya formasi baru wajah baru di meja parlemen tidak ada lagi elit politik yang mengkambing hitamkan suatu wilayah dan semoga kondisi korupsi Indonesia semakin membaik.
Dini Shaumy, Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan