Akhir-akhir ini ujian datang bertubi-tubi tiada henti. Permasalahan seperti mata rantai yang tiada ujung. Luka Palu, sigi, dan Donggala masih basah, tanpa permisi Donggala dan Palu dibombardir, hingga tak berupa. Oleh karena itu kita harus tetap bersikap optimis dan beupaya mengenali hukum-hukum Allah yang telah di tetapkan atas alam ini, adalah bijak terhadap keseriusan kita dalam menaati perintah-perintah Allah.
Mari kita saling membantu terhadap saudara kita yang sedang terkena musibah gempa di Palu, Sigi dan Donggala, karena mereka sangat-sangat membutuhkan bantuan. Karena dengan kita saling berbagi terhadap sesame kita juga akan merasakan kebahagiaan yang sangat besar.
Bukankah kita peka terhadap bantuan adalah suatu hal keharusan , karena dengan kita peka terhadap yang membutuhkan kita juga akan peka terhadap kebaikan-kebaikan lainnya. Mari kita sisihkan rezeki kita kepada mereka yang lebih membutuhkan.
Penulis Argumentasi:
Ratna Sari
Mahasuswa UIN SGD Bandung Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi
Kp.Sindang sari Des.Cibiuk kiduk Kec.Cibiuk Kab.Garut Prov.Jawa Barat
No.Hp : 087825438803
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan