Materi, Pengelabu Hati
Dewasa kini, kata "politik" sudah tidak asing lagi jika terdengar oleh siapapun. Bahkan jika kerumunan tukang becak membicarakan tentang politik pun sudah bukan menjadi hal yang tabu lagi.
Sayangnya dunia perpolitikan belakangan ini sudah tidak ramah lagi untuk digeluti. Tentunya orang-orang berlomba dalam bidang politik sudah memiliki tujuan masing-masing. Tetapi tidak dapat dipungkiri, jika mayoritas orang-orang ingin menaiki suatu tahta ini justru punya tujuan tertentu. Yakni untuk menguasai materi yang sudah difasilitasi oleh negara, bahkan hak untuk rakyat pun bisa dengan mudah dikuasainya.
Dapat dilihat jika belakangan ini sudah tersebar niat busuk seseorang jika sudah menaiki tahta yang ia incari. semua chanel di televisi sudah dipenuhi oleh penangkapan orang-orang yang telah terciduk melakukan pengraupan materi hak rakyat, korupsi.
Kalaupun sudah diciduk oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mereka menunjukan wajah yang tidak ada rasa menyesalnya sedikitpun. Karena untuk orang-orang seperti mereka, penjara pun sudah difasilitasi dengan enaknya, dengan mewahnya. Bahkan kosan mahasiswapun bisa kalah dengan kamar tahanan mereka.
Selain itu, ditahan pun tidak lebih dari 5-10 tahun. Uang yang ia dapat saat korupsi bisa menjadi jaminan hidupnya kelak nanti. Jika korupsi diilegalkan dalam peraturan negara bahkan agama, mungkin sekarang manusia sudah berlomba-lomba untuk mengambil hak yang bukan miliknya.
Status: Mahasiswa
Alamat: Estern Hills Regency, Blok J No. 5
No.telp/Hp: 081286505835
Email: amalalomar@gmail.com
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan