"Mulutmu harimaumu" memiliki makna sesuatu yang sudah terucap apabila tidak dipikirkan akan merugikan diri sendiri atau menjadi boomerang. Peribahasa ini memang sudah tak asing lagi di telinga kita atau mungkin kini di media sosial pun ada peribahasa yang mulai marak digunakan yaitu "Ibu jari lebih kejam daripada ibu tiri". Yang sebenarnya memiliki makna yang serupa.
Karena sekarang sudah memasuki era digital dimana semua hal dapat dilakukan melalui internet dengan dukungan teknologi maka hal apapun menjadi sangat mudah. Salah satunya mengutarakan pendapat di berbagai media sosial.
Di sayangkan tidak semua pengguna media sosial paham bagai mana menggunakan media itu dengan baik agar tidak menjadi boomerang untuk dirinya sendiri. Kerap kali yang kini sering di kata netizen itu berkata seenak jidat tak memikirkan lebih jauh apa yang ia katakan, terkadang perkataan itu menjadi boomerang untuk dirinya.
Kini media sosial terkadang penuh kebecian. Akibat netizen yang seringkali nyinyir terhadap beragam hal. Tak salah mereka seperti itu karena public figure yang melakukan sesuatu yang hal aneh yang membuat pengguna media sosial memberikan pendapat.
Semakin berkembangnya zaman dan teknologi semakin canggih memang semakin banyak tantangannya. Jadi, walaupun di media sosial jika berkomentar tidak diketahui secara langsung namun tetap harus menggunakan dengan cerdas. Karena sudah ada Undang-Undang ITE
oleh : Azzara Millentia, KPI 3A
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan