Kurangnya Antusias Pemuda di Mesjid Baitul Muttaqien, Inilah harapan DKM

Dakwah pos. Bandung-  Mesjid Baitul Muttaqien berada di Komplek Permata Biru blok B RW 19 RT 04, Cinunuk, Kabupaten Bandung. Mesjid ini mempunyai kegitan-kegiatan rutin, diantaranya Majelis Ta'lim yang dilaksankan setiap hari selasa dan sabtu setelah shalat asar, dan Pengajian anak-anak yang dilakukan setiap hari.

Setiap mesjid pasti mempunyai kegiatan rutinan supaya warga bisa mengaji dan bersilaturahmi dengan tetangga yang lainnya. Kegiatan itu ada yang berupa majelis ta'lim jadi warga hanya duduk dan mendengarkan penceramah, dan ada juga kegiatan yang berupa seni misalnya diadakannya latihan qasidahan.

Tentu saja semua kegiatan yang ada di mesjid tidak akan berjalan dengan efektif  jika tidak ada orang yang memulai dan mengurusinya. Bapa Asep Sodiqin adalah ketua DKM Baitul Muttaqien dan juga salah satu dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung, yang berharap pemuda-pemuda di daerahnya ikut serta dalam semua kegiatan mesjid.

"Saya berharap adanya kesadaran dengan pemuda-pemuda yang ada di lingkungan mesjid ini, supaya mesjid ini punya penerus ketika saya dan pengurus DKM yang lain sudah tidak bisa lagi pergi kemesjid." Ujar kepala DKM, Jum'at (02/11/2018).

Tapi terlepas dari itu ada juga marbot-marbot, dan guru pengajian anak-anak yang berstatus mahasiswa UIN Bandung yang selalu membantu kegiatan-kegiatan di mesjid. Tapi sayangnya Pemuda asli yang bertempat tinggal disana kurang berantusias dengan mesjid.

Reporter: Ranti Daryanti/ KPI 3C

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023