Dakwahpos.com, Bandung. Masjid At Tarbiyatul Islamiyyah salah satu masjid yang terencana kegiatan kajiannya. Dari awal bulan Januari hingga Desember sudah terpampang jadwal kajian, begitupun untuk khotib dan imam jum'at pun ada. Khotib dan imam yang memimpin mulai dari kalangan ustadz maupun dosen UIN yang tinggal tidak jauh sekitar masjid.
"Saya mengatur sedemikian rupa agar kegiatan masjid jalan sesuai rencana dan agar semuanya terarah. Walaupun manusia hanya bisa merencanakan saja tapi yang penting usaha saja dulu" Ujar Juanda, DKM Masjid At Tarbiyatul Islamiyyah. Senin ( 24-09-2018 )
Kegiatan di Masjid ini memang tidak banyak. Namun DKM dengan jajarannya berusaha semaksimal mungkin agar kegiatan yang ada tetap berjalan dan tetap ada. Agar yang minat untuk mengikuti kajian semakin bertambah setidaknya tidak berkurang jumlahnya.
"Kalau untuk majelis taklim ibu-ibu peminatnya lumayan banyak. Mungkin karena ajakan ibu-ibu lain atau bagaimana saya tidak tahu. Saya harap lillahi ta'ala. Walaupun kajiannya tidak begitu lama durasinya diharapkan mengerti apa yang disampaikan oleh penceramah. Karena ada saja ibu-ibu yang sebelum kegiatan dimulai saja bilang agar tidak lama-lama." Begitu ujarnya.
Jika tidak sesuai jadwal, DKM At Tarbiyatul Islamiyyah memiliki plan b. Dan terkadang membahas topik apa yang majelis inginkan seputar keagamaan pada hari itu, agar tidak merasa bosan. Untuk waktu kajian itu sendiri dilaksanakan setiap hari sabtu sebagaimana telah ditentukan dan disepakati dengan DKM dari masjid lain. Hal itu ditujukan agar waktu efektif serta dapat dihadiri oleh majelis.
Azzara Millentia. KPI 3 A.
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan