DAKWAHPOS.COM, BANDUNG – Keinginan untuk memberikan ilmu agama ke masyarakat sekitar masjid Al-Islamiyah yang berada di Cibiru, Palasari. JL.Cilengkrang II Bandung Rt: 03 rw:09 Jawa Barat, agak sedikit terhambat karena kurang nya tenaga di masjid tersebut.
"Disini sitiap magrib memang ada anak-anak yang belajar ngaji mungkin sekitar 20 orang, namun gurunya sering absen karena waktu mengajar nya seringkali bersamaan dengan jam kerjanya, sehingga terkadang jadwal belajar yang sering berubah-ubah dan itu membuat pembelajaran kurang efektif" Bp. Ayi melalui wawancara, rabu (19/9/2018).
Menurut nya masyarakat sekitar masjid mempunyai semangat belajar agama yang cukup tinggi bukan hanya anak muda nya, namun para orang tua dan para ibu pun sering mengikuti pengajian setiap hari senin yang rutin di laksanakan "setiap hari senin pukul sembilan ada pengajian rutin ibu-ibu kalo mau di liput silahkan saja" katanya.
Dengan belum terbentuk nya kepengurusan masjid yang baru karena ketua dkm sebelumnya sudah vacum beraktivitas di organisasi karena terhalang umur dan penyakit yang dideritanya sehingga kepengurusan di pegang oleh orang-orang sekitar masjid yang sukrela mengurus kegiatan dan kemakmuran masjid.
Bapa Ayi selaku salah satu pengurus yang aktif mengharapkan adanya tenaga pengajar yang sukarela menyumbangkan ilmu nya kepada anak-anak di sekitaran masjid Al-Islamiyah terutama Mahasiswa UIN SGD, karena Kampus yang notabene bernafaskan islam para mahasiswa bdapat membuktikan pengabdianya terhadap masyarakat dengan memakmurkan masjid sekitar uin dan ikut mencerdaskan masyarakat.
Reporter : Maulana S.H.Santos KPI/3/B
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan