Dakwahpos.com, Bandung- Mengaji merupakan salah satu kegiatan yang biasa dilakukan di setiap masjid, salah satunya di masjid Al-Warits. Pengajian diikuti oleh anak-anak dari anak yang belum masuk sekolah, TK, SD dan SMP yang dilaksanakan setiap hari Senin sampai Sabtu. Anak-anak sangat antusias belajar Iqra maupun Al-Quran.
Rosmawati atau biasa dikenal masyarakat dengan sebutan Ros, sudah empat tahun mengajar di masjid Al-Warits, dibantu oleh anaknya Qoni, salah satu mahasiswa di UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Ada tiga puluh anak yang ikut serta mengaji dengan Rosmawati dan Qoni.
"Anak-anak masih butuh kesabaran lebih dalam belajar, karena anak seusia mereka terutama TK dan SD masih senang bermain dan nakal sehingga susah menangkap pelajaran. Tapi saya tidak menyerah mengajar mereka, dengan cara halun dan penuh kasih sayang, tidak membentak ketika mereka salah dan tidak mencubit ketika mereka nakal dan tidak mau nurut". Kata Rosmawati saat di wawancarai dakwahpos. Jumat (02/12/2016).
Rosmawati lebih lanjut menjelaskan, materi yang dipelajari seperti Iqra, Juz'amma, Al-Quran, bahasa Arab, wudhu, salat, do'a-do'a, kaligrafi, dan mewarnai. Belajar sambil bermain dan memberi hadiah agar anak-anak termotivasi, pelajarn cepat masuk dan merasa asik belajar, adalah salah satu cara yang dilakukan Rosmawati dan Qoni dalam mengajar.
"Saya merasa bangga dengan diri saya dengan ilmu yang saya punya bisa bermanfaat buat orang lain. Kalau kita bermanfaat buat orang lain kita tidak memikirkan orang lain mau peduli dengan kita. Tujuan saya mengajar tidak lain supaya anak-anak lebih mengenal Al-Quran, lebih baik lagi akhlaknya. Kunci utamanya adalah Ridho dan Ikhlas". Pungkas Rosmawati
Harapan kedepannya, orang tua murid datang langsung ke masjid untuk melihat langsung perkembangan anaknya dan membuat pengajar penuh dengan tanggungjawab, tidak mengharapkan apapun, hanya kepercayaan dari orang tua murid.
Rep: Hikmatul Aeni KPI/3B
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan