Kajian Fiqih Menarik Perhatian Ibu-ibu Komplek Bumi Palasari Raya

Pengajian Ibu-ibu komplek Bumi Palasari Raya

Dakwahpos.com, Bandung – Ibu-ibu komplek Bumi Palasari Raya menyelenggarakan pengajian fiqih, Enceng Sutisna, pengisi pengajian tersebut memaparkan tentang kajian Fiqih mengenai bejana. Dalam pengajian fiqih tersebut nampak ibu-ibu antusias mengikuti dan aktif dalam sesi tanya jawabnya.

Dalam kajiannya, Enceng Sutisna menjelaskan tentang jangan makan dan minum dalam air yang bejananya terbuat dari emas dan perak. "Orang yang melakukan itu, sama saja memasukkan api neraka kedalam perutnya". ujar Enceng.

Enceng Sutisna melanjutkan "kenapa demikian ya bu? Karena bejana yang terbuat dari emas dan perak adalah perkakas orang mukmin di Surga, adapun orang kafir menggunakannya di dunia." lanjutnya.

Ketua bendahara pengajian, Ai Sri Hartati mempertanyakan, bagaimana jika bertamu ke rumah orang kafir lalu disediakannya minuman atau pun makanan dengan menggunakan peralatan atau bejana yang dimaksud.

"Kita harus melepaskan keragu-raguan, tidak boleh menggunakan peralatan orang kafir kecuali sudah tidak menemukan peralatan lagi dari saudara seiman. Boleh memakainya tapi harus dibersihkan dulu, dan membersihkannya jangan dihadapan orang kafir tersebut". Pungkas Enceng. 

Reporter: Natia Istianah, KPI/3C

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023