Usai Magrib, Anak-Anak Ikuti Pengajian di Masjid At-Tarbiyatul Islamiyyah

Pengajian anak di Masjid At-Tarbiyatul Islamiyyah Cipadung, Cibiru
Dakwahpos.com, Bandung – Masjid di daerah Cipadung adakan pengajian anak tiap usai maghrib sampai isya. Kegiatan itu diikuti oleh sejumlah anak dari berbagai usia (26/09/2016).

Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid At-Tarbiyatul Islamiyyah, Cipadung, Bandung Juanda,  menyelenggarakan pengajian anak-anak tanpa bayaran. Program ini menurut ketua DKM Masjid At-Tarbiyatul Islamiyyah Cipadung, adalah program rutin. Pengajian diadakan turun-temurun.

“ Kami tidak mengadakan bayaran khusus kalaupun ada iuran, semuanya dari mereka oleh mereka dan untuk mereka. Ketika dipintai uang mereka marah. Alhasil iuranpun tidak berjalan”. Ujar Acep salah seorang pengajar.

Pengajian anak diselenggarakan setiap hari ba’da maghrib sampai dengan adzan isya, kecuali hari kamis. Pelajaran yang diberikan pada anak-anak, meliputi : sejarah, tajwid dan fiqh. Pengajian di masjid At-Tarbiyatul Islamiyyah masuk dalam naungan Forum Kerja Diniyah Takmiliyah (FKDT)  merupakan Diniyyah Takmiliyyah Awwaliyah  (DTA) dan sudah resmi menjadi tempat mengaji anak. Beberapa dari pengajar memiliki inisiatif tersendiri dalam mengajar dan bertujuan untuk mengabdi.

“ Sayangnya anak-anak yang mengaji disini mereka berhenti ketika memasuki dunia SMP. Mereka mulai merasa enggan dengan pengajian rutinan dan lebih memilih bergaul dengan teman sebayanya. ” Kata pengajar yang biasa disapa Acep.

Acep merasa bingung dengan cara mengajar anak karena pada dasarnya anak lebih suka bercanda ketimbang mengaji, ketika anak dimarahi mereka jadi enggan untuk mengaji. Acep pun harus tetap sabar dalam mendidik anak-anaknya. Dengan begitu usaha yang dilakukan oleh pengajar agar anak mau mengaji di masjid yang terletak di Cipadung itu dengan anak diikutsertakan tampil depan umum seperti imtihan atau lomba-lomba karena anak sangat menyukai itu.

Reporter : Hani Solehatunnisa, KPI/3 B

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023