Masjid Manhaj Thulab Adakan Training Keagamaan

Training Keagamaan di Masjid Manhaj Thulab Manisi


Dakwahpos.com, Bandung-  Pesantren Mandiri Mahasiswa mengadakan kegiatan rutin Training Keagamaan di Masjid Manhaj Thulab Manisi, Bandung, Ahad (25/9).

Puluhan Santri Pesantren mengisi hari libur dengan mengikuti program baru Training  Keagamaan. Kegiatan yang jarang diselenggarakan oleh masjid-masjid lain membuat Santri yang juga  Mahasiswa ini mencoba menciptakan keunikan pembelajaran yang diharapkan mampu menambah motivasi dalam diri setiap personal.

Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Manhaj Thulab, Adriya Mediandri (25) menjelaskan bahwa kegiatan ini diselenggarakan setiap hari Sabtu dan Ahad. Kegiatan ini bertujuan untuk merencanakan masa depan, melatih jiwa kepemimpinan serta menambah wawasan dalam beragama santri.

“Kegiatan ini dinamakan Pesantren Sabtu-Ahad yang berbasiskan kemampuan, dimana didalamnya ada empat kriteria untuk masing-masing santri; Pertama, bagaimana dia bisa menyusun proposal hidup artinya bagaimana cara merencanakan masa depan. Kedua, Semua santri diharapkan mempunyai jiwa kepemimpinan. Ketiga, agar santri bisa memotivasi dan termotivasi. Keempat, melatih mental karena santri diharuskan mampu berkomunikasi dengan baik, jadi inilah para mentor-mentor yang nanti akan menjadi Trainer di Pesantren Sabtu-Ahad, kegiatan ini baru berjalan dua minggu kebelakang.” Ujar Adriya, saat ditemui di Masjid yang terletak di daerah Manisi, Ahad, (25/09/2016).

Selain itu,  DKM sekaligus pengurus Pesantren ini mengungkapkan mentor kegiatan training ini bergilir setiap minggu. Hal ini membuat para santri harus belajar banyak dalam persiapan menjadi trainer selanjutnya, uniknya materi yang disampaikan bukan hanya tentang keagamaan saja, tetapi juga tentang kewirausahaan dalam bentuk eksternal, mereka mempraktikannya terjun kelapangan. Agar dapat berjalan lancar pesantren memfasilitasi usaha seperti, memberi modal, bahan, dan sebagainya.

Nenda (19), salah seorang santri, bersyukur bisa mengikuti training yang dilakukan dua kali setiap minggu. Pemateri yang berbeda akan menambah motivasi dari setiap mentor dan tidak jenuh saat mendengarkan, tentunya santri dapat menumbuhkan kesadaran dalam dirinya.

 “Saya senang mengikutinya, setidaknya ada kegiatan yang mengisi libur kuliah. Training ini biasanya meliputi training motivasi dan training religi. Selain melatih mental, juga akan menambah wawasan dan membantu para santri freelance agar hidup terarah dengan landasan agama”. Tutur Nenda.

Para santri dinilai baik dalam progresnya mengikuti training. Mayoritas santri Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Kegiatan yang baru diselenggarakan dua minggu kebelakang menjadikan Masjid Manhaj Thulab tidak sepi dari pembelajaran, tempatnya yang sekaligus dekat dengan Pesantren Mandiri Mahasiswa menjadi Masjid yang terletak di RT 05 RW 07 Manisi, padat dengan kegiatan keagamaan.

Reporter : Mahmudah, KPI/3B

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023