Ustadz Acep: Pemahaman Komunis Berdampak Buruk pada Agama dan Sosial

DAKWAHPOS.COM Bandung, pergerakan komunis di Indonesia cukup meresahkan masyarakat salah satu yang di khawatirkan ialah muncul dan berkembang nya kembali paham ini di tengah masyarakat khusus nya pada kaum muda.

Ustadz Acep selaku tokoh di kampung bojong Desa  Sukamukti Kec Katapang menanggapi serius tentang masalah ini beliau menyatakan penolakan nya  pada paham ini .beliau berpendapat bahwa pergerakan ini sangat ber tentangan dengan agama Islam "terus terang saya sangat menentang dengan pemahaman komunis karena akan berdampak sangat buruk pada agama dan sosial" Kata Usatdz Acep saat di wawancarai (01/11)

Walaupun pergerkan komunis tidak begitu menampakan pergerakannya  Ustad Acep menyatakan bahwa masyarakat harus berhati -hati dengan penularan pemahaman ini karena akan menjadikan rusaknya kehidupan masyarakat "kalau masyarakat yang beragama saja sudah banyak terjadi  huru-hara,ketidak seimbangan, ketidak harmonisan apalagi jika masyarakat nya tidak beragama,nah di situlah letak bahaya komunis" ujarnya

beliau menerangkan bahwa paham ini dapat di cegah di  antaranya dengan nasionalisme yamg kuat "hususnya untuk kaum muda dan pelajar harus mempunyai nasionalisme yang kuat ,pegang teguh prinsip pancasila itulah persatuan kita  jadi kata bahasa sundanya 'kudu boga jati diri' sebab paham komunis bukan paham kita melainkan paham yang di bawa dari RRC dan unisoviet" terang ustadz Acep

ustadz Acep menambahkan pergerakan ini seperti musuh dalam selimut yang mengancam aqidah Islam jadi selain dengan nasionalisme yang kuat pendidikan agama juga harus di tanamkan dengan kuat agar masyarakat mempunyai pedoman dalam bersosial dan dapat membedakan ajaran-ajaran yang di luar dan bertentangan dengan ajaran Islam 

"dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari biasanya pergerakan ini mengembangkan paham nya dengan perlahan dan tidak ada yang mencurigakan dari penampilan dan pemikirannya namun sedikit demi sedikit mendoktrin khususnya kalangan muda jadi tidak jauh seperti musuh dalam selimut maka dari itu pengajaran agama harus di tanamkan dengan kuat agar pergerakan ini dapat terlihat dan di cegah "ujarnya

Reporter Fikri Muhammad Zulfikar/KPI 3B

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023